Negara-negara dunia kembali menggelar pertemuan untuk menggalang dana sumbangan vaksin Covid-19. Penggalan dana tersebut berhasil mengumpulkan 6,9 miliar dolar AS atau Rp 99 triliun (Rp 14.351/dolar AS).
- Presiden dan Wakil Presiden Kurban Sapi Limosin Berbobot 1 Ton Lebih
- Wali Kota Eri Ungkap Ada Warga Miskin Enggan Diintervensi Pekerjaan, Minta Kerja di Ruangan AC Kantoran
- Tinjau Ujian Perangkat Desa, Bupati Tuban Minta Peserta Tak Percayai Isu Soal Ujian Bocor
Menlu Retno Pastikan Sejak Awal Pandemik Diplomasi Indonesia Fokus Pada Ketersediaan Peralatan Dan Obat Serta Akses Untuk Vaksin. Melansir Reuters, Bank Investasi Eropa berkomitmen untuk memberikan 5,5 miliar dolar AS, Amerika Serikat 545 juta dolar AS, Jerman 383 juta dolar AS, Kanada 219 juta dolar AS, dan Qatar 10 juta dolar AS. Penggalangan dana tersebut diikuti oleh 40 negara dan diinisiasi oleh Global Citizen, kelompok eksekutif dan advokasi Uni Eropa.
Penggalangan dana tersebut juga mencakup konser amal yang ditayangkan secara langsung secara global dan menampilkan berbagai bintang dunia, termasuk Miley Cyrus, Justin Bieber, Shakira, Chloe X Halle, hingga Usher. Dana tersebut ditujukan untuk membantu melakukan pengujian Covid-19, perawatan, dan penyediaan vaksin bagi negara-negara miskin. Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen mengatakan sangat penting bahwa setiap orang harus memiliki akses ke vaksin.
“Saya berusaha meyakinkan negara-negara berpenghasilan tinggi untuk memesan vaksin tidak hanya untuk mereka sendiri tetapi juga untuk negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah," ujarnya. Selama ini Uni Eropa selalu vokal dalam memperjuangkan kerja sama global untuk mengendalikan dan mengakhiri pandemik.
A
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gebyar Sadar Pajak, Bapenda Kota Malang Undi Banyak Hadiah
- Jamin Keamanan Kota Surabaya, Sat Samapta Polrestabes Surabaya Gelar Patroli
- Jelang Peringatan HUT ke-78 RI, Pemkot Surabaya Ajak Eks Napiter Bagi-Bagi Bendera Merah Putih