Bupati Madiun Ahmad Dawami melantik 143 kepala desa hasil Pilkades Serentak Kabupaten Madiun tahun 2021, Rabu (2/2).
- Lonjakan Penumpang KA di Daop 7 Madiun Saat Libur May Day, Capai 45 Ribu Orang
- Bank Indonesia Kediri dan Pemkot Madiun Gelar Kick Off Sekolah Peduli Inflasi
- Kasus Dugaan Penyalahgunaan Anggaran di Madiun Dikawal Ketat, Gerakan Rakyat Tangkap Koruptor Siap Gelar Aksi
Pelantikan di Pendopo Muda Graha dihadiri jajaran Muspika dan muspida kabupaten Madiun sedangkan untuk keluarga cukup menyaksikan pelantikan secara virtual di balai desa masing-masing.
Achmad Dawami atau yang akrab disapa Kaji Mbing, berpesan agar para kepala desa terpilih tersebut merangkul semua organisasi, elemen masyarakat, termasuk calon kepala desa yang kalah dalam Pilkades 2021 kemarin. Karena peran serta seluruh masyarakat sangat dibutuhkan dalam akselerasi pembangunan desa.
"Ada satu persamaan kepala desa yang menang (dengan calon yang kalah), yaitu semua ingin memajukan desa, maka harus digandeng," kata Kaji Mbing usai melantik kepala desa kepada Kantor Berita RMOLJatim di Madiun.
Selanjutnya terkait anggaran, Kaji Mbing menjelaskan anggaran yang dikelola pemerintah desa cukup besar, mulai dari APBDes, dana desa (DD), hingga ADD yang dialokasikan sebesar 20 persen dari APBD Kabupaten Madiun.
Dengan tersedianya anggaran yang besar tersebut, kepala desa yang baru saja dilantik diharapkan segera tancap gas.
"Kepala desa harus bisa adaptasi, mengikuti perkembangan dan menyelesaikan permasalahan di desa," ujarnya.
Sekedar diketahui, saat ini tidak ada kategori desa tertinggal di Kabupaten Madiun. Diantaranya 46 desa berkembang, 133 desa maju dan 19 desa mandiri.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Lonjakan Penumpang KA di Daop 7 Madiun Saat Libur May Day, Capai 45 Ribu Orang
- Bank Indonesia Kediri dan Pemkot Madiun Gelar Kick Off Sekolah Peduli Inflasi
- Kasus Dugaan Penyalahgunaan Anggaran di Madiun Dikawal Ketat, Gerakan Rakyat Tangkap Koruptor Siap Gelar Aksi