RMOLBanten. Generasi milenial harus di edukasi dengan cara diberikan narasi alternatif yang baik dan bertanggung jawab melalui media sosial.
Demikian disampaikan Ketua Umum PP Muhamadiyah, Haedar Nashir dalam acara pembukaan Pengkajian Ramadhan Pimpinan Pusat Muhamadiyah bertema Keadaban Digital di Kampus FKIP UHAMKA, Jl. Merdeka Pasar Rebo, Jakarta Timur, Minggu (27/5)."Generasi milenial yang sangat teknologi dan informasi minded itu harus kita dorong untuk mereka agar menjadi generasi yang cerdas, produktif sekaligus juga menggunakan IT yang bertanggung jawab. Daripada menjauhkan mereka dari dunia itu lebih baik kita lakukan edukasi," ujarnya.
- PPDB Tingkat SMA/SMKN Dibuka, Daya Tampung Sekolah Di Jatim Capai 221 Ribu Siswa
- Puan Maharani Puji Kualitas Pendidikan Tinggi Yang Semakin Meningkat
- Dispendik Surabaya Keluarkan SE Penghapusan Tes Calistung masuk SD
Untuk itu, Haedar menilai, narasi alternatif yang menjadi wahana dakwah dapat melawan pengaruh yang tersebar di media sosial.
"Jadi kalau ada banyak pikiran-pikiran radikal, pikiran-pikiran kebencian itu menguasai medsos maka harus ada gelombang baru dimana narasi-narasi damai, narasi-narasi keselamatan, narasi-narasi positif itu disebar luaskan," tukasnya. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Beri Pengarahan pada Guru dan Kepala Sekolah, Wali Kota Eri Cari Skema Optimalkan BOPDA untuk Swasta yang Membutuhkan
- SIG Salurkan Bantuan Sarpas Sekolah di Pasuruan dan Bogor
- Universitas Indonesia Sambut Positif Permen PPKS untuk Kepastian Hukum Kekerasan Seksual di Kampus