Pemuda Ini Ciptakan Usaha Kuliner Melalui "Bebe Snack Banana Chips"

Pisang adalah salah satu jenis buah kaya akan kandungan vitamin c, vitamin B6, magnesium serta kalori. Buah pisang sangat disukai oleh semua lapisan masyarakat, baik dari kategori usia balita, orang dewasa hingga lansia.


"Ini kan bagian dari upaya meningkatkan produk pisang di Indonesia mas. Buah pisang sangat baik untuk dikonsumsi  semua kalangan baik dari balita hingga orang dewasa," ungkapnya Minggu (01/11).

Kualitas rasa Kripik pisang yang dibuat Benedictus kevine sangat berbeda jika dibandingkan dengan Kripik pisang lain pada umumnya di dipasaran. Bahan baku pisang yang digunakan sengaja dipilih jenis pisang Kepok yang secara khusus didatangkan dari Pandeglang Jawa Barat.

Dalam proses pemuatan kripik pisang semua melalui tahapan produksi yang higienis tanpa bahan pengawet serta  penyedap.

Dalam setiap kali gigitan, tekstur kripik buah pisang buatan benedictus terasa renyah dilidah. Usaha kuliner Kripik pisang yang baru dirintis selama satu bulan setengah ini kemudian diberi nama Bebe Snack  Banana Chips, dengan mengambil slogan I love makanan Indonesia. Bananan Chips menawarkan 6 varian rasa, diantaranya Original, keju manis, pedas, coklat dan susu.

Meski banyak varian rasa yang ditawarkan, namun esensi rasa buah pisang masih tetap terjaga. Dari usaha rintisannya itu kini , Benedictus sudah mampu mempekerjakan 20 orang.

"Pangsa pasar baru di jakarta, Kediri, rencana mau ke Bandung. Pangsa pasar di Kediri juga lumayan. Kediri - nganjuk banyak, " Beber pemuda lulusan Manajemen ini.

Selain dijual di Pertokoan atau Mall, produk kripik pisang buatanya itu juga dipasarkan melalui toko online. Ia mengaku dalam jangka waktu satu bulan, ada 2 ribu produk kripik pisang merk Banana Chips yang terjual dipasaran.
Produk snacknya itu dijual per pack berisi 5 bungkus,  dari berbagai varian rasa dengan harga Rp100.000. Selain itu ia juga melayani pembelian dalam bentuk eceran per 1 pics atau  satu bungkus dibandrol Senegal RP 20.000 ribu.
 
Benedictus mengemukakan alasanya lebih suka  menekuni usaha bidang kuliner, karena pangsa pasarnya  sangat luas. Ia berpesan kepada kaum milenial untuk lebih inovatif dan kreatif dalam berwira usaha.

"Intinya kaum muda milenial, harus kreatif dalam menciptakan peluang kerja. Dari UMKM kan masih banyak ide ide kreativitas yang kita dalami,". Terangnya.

Sementara itu Winarto selaku ketua Ikatan UKM  Bisnis Nasional se Krisidenan Kediri menjelaskan, jika usaha kuliner yang dikembangkan melalui bahan baku pisang untuk  dipasarkan melalui sistem  Online dan Mall sangat kreatif.

"Salah satu contoh makanan produk pisang saat ini yang seharusnya dipedesaan, kita biasa makan pisang goreng dan sebagainya, tenyata disini (Mal) juga ada. Harapan saya, kaum milenial didesa nanti,  bisa mensuplai bahan baku untuk produk yang ada disini," harapnya. [ndik/mkd]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news