Viral video pengendara sepeda motor melakukan pengrusakan pagar pembatas jembatan Suramadu sisi Surabaya untuk menghindari penyekatan, Minggu (6/6) lalu.
- Pemilik Sepeda Motor yang Ditinggalkan di Jembatan Suramadu KM 4, Akhirnya Teridentifikasi
- Tingkatkan Pariwisata dan UMKM, Wali Kota Eri Integrasikan Jembatan Surabaya dengan Pantai Kenjeran
- Dibantu Penyekatan, Bupati Bangkalan Ucapkan Terima Kasih Pada Pemkot Surabaya
Dalam video yang beredar itu, tampak banyak pengendara sepeda motor satu persatu melewati pagar yang dijebol tersebut.
Menanggapi hal itu Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum tak menampiknya. Namun ia meluruskan dalam video itu, pagar pembatas Suramadu sisi Surabaya sudah jebol bukan di jebol.
"Perlu saya sampaikan, yang jebol itu karena memang ada kepadatan. Kemudian yang viral itu memang setelah dijebol, bukan jebol. Kemudian kita mengambil pola-pola agar tidak terjadi kepadatan. Memang disalurkan ke sana, bahkan ada petugas berjaga di sana," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum dikutip Kantor Berita RMOLJatim di Suramadu sisi Surabaya, Senin (7/6).
Ganis memastikan, saat itu pihaknya berada di lokasi. Petugas dari Brimob, Linmas dan dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak menjaga jalur tersebut. Sehingga pengendara yang melewati jalur pagar jebol tetap tidak bisa lolos dari tes swab antigen.
"Kemudian diarahkan ke sana (lurus), tetap saja mereka masuknya lewat jalur belakang sini. Di situ juga kita siapkan petugas swab. Meskipun mereka melakukan upaya, tetapi kita juga mengantisipasi dengan kegiatan swab. Sehingga semuanya tetap terjaring," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kembalikan Fungsi Fasum, Pemkot Surabaya Gencar Tertibkan PKL dan Bangunan Liar
- Wali Kota Surabaya Beri Sanksi Berat Guru yang Banting Pemain Futsal
- Satpol PP Surabaya Tertibkan 129 PKL di Kaki Jembatan Suramadu yang akan Direlokasi