Penjelasan Kepala Stasiun RRI Surabaya Terkait Hasil Swab Anak Buahnya

Kepala Stasiun RRI Surabaya, Sumarlina, memberikan penjelasan terkait adanya pegawai RRI yang dinyatakan positif corona.


"Swab sekarang sudah ketiga kalinya.  Swap pertama tanggal 26 juni, hasil baru diterima tgl 11 juli kemarin. Tetapi,  sejak  27 juni manajemen sudah mengambil sikap dengan melakukan Lockdown kepada seluruh karyawan sampai tanggal 12 juli," ujar Sumarlina, saat dikonfirmasi.

Tetapi, lanjut Sumarlina tanggal 6 juli  melakukan swab ke dua, dan  hasilnya langsung diterima tanggal 7 Juli, dan  dinyatakan seluruh pegawai negatif 100 persen .

Karena dinyatakan negatif,  rencana lockdown akan dicabut  lagi dan tanggal  akan 13   kembali oprasional optimal.

"Tapi, kenyataannya tanggal 11 kami baru menerima kabar hasil swab pertama, dengan  terkonfirmasi sejumlah 54 pegawai positif. Ahirnya lockdown tetap diperpanjang hingga   dua sampai tiga minggu kedepan, " lanjutnya.

Meski demikian, tanggal 13 juli,  karyawan yang dinyatakan positif di swab pertama dan sudah dinyatakan negatif pada swab kedua, tetap  melakukan swab ulang yang ke 3 di RS Premer.

"Swab ini  dilakukan atas dukunganbantuan pemerintah kota Surabaya melalui Dinas Kesehatan kota Surabaya. Dan sejak lockdown dari tanggal 27 Juni sampai dua atau tiga minggu ke depan siaran RRI Surabaya Pro,1,PRO 2 dan Pro 4 full merally Pro 3 RRI," tutupnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news