Perjalanan Jauh Jose Mujica

. JIKA saya ditanya tentang siapa tokoh dunia yang masih hidup yang paling saya kagumi maka jawaban saya mendua sebab memang ada dua tokoh dunia yang masih hidup yang paling saya kagumi. Yang pertama adalah Sri Paus Fransiskus dan yang kedua adalah Jose Mujica.Rakyat KecilKebetulan kedua tokoh dunia tersebut berasal dari dua negara yang bertetangga yang sengit bersaing dalam sepakbola.


Sri Paus Fransiskus tersohor sebagai pemimpin gereja Katolik yang paling berpihak kepada kaum miskin sementara Jose Mujica tersohor -- ketika masih menjadi presiden Uruguay -- sebagai presiden termiskin di dunia karena gaya hidupnya yang sederhana dengan antara lain menolak untuk bermukim di istana kepresidenan.

Saya mengagumi keberpihakan Sri Paus Fransiskus dan Jose Mujica kepada rakyat kecil.

Perjalanan Jauh
Pada hari Selasa 14 Agustus 2018, Jose Mujica mengundurkan diri dari jabatan sebagai senator yang dijabatnya sejak 2015, sesudah lima tahun masa jabatan sebagai presiden berakhir.

Mojica tidak ingin menerima uang pensiun untuk jabatannya sebagai senator. Dia mengatakan tidak akan menuntaskan masa jabatannya sampai 2020 nanti karena dia "telah lelah setelah perjalanan jauh".

Mantan pemimpin pemberontak sayap kiri itu kini berusia 83 tahun. Surat resmi pengunduran diri Mujica disampaikan kepada Ketua Senat, Lucía Topolansky, yang juga istri Mujica sejak 13 tahun lalu.

Di dalam surat tersebut Mojica menegaskan bahwa alasan pengunduran diri bersifat pribadi yaitu "kelelahan setelah suatu perjalanan jauh." Namun tokoh kerakyatan Uruguay ini menambahkan, "Betapa pun, sepanjang pikiran saya masih jalan, saya tidak dapat mengundurkan diri dari solidaritas dan pertarungan gagasan membela kemanusiaan!" [***

Penulis adalah Pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan

ikuti terus update berita rmoljatim di google news