Beberapa tokoh dan aktivis menyambangi kediaman penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan di Jalan Deposito T8 , RT 03/10, Kelapa Gading, Pegangsaan Dua, Jakarta Utara, Minggu sore (14/6).
- Ditinggal PKB, PKS: Semut Merah Jalan Saja, Mereka Kan Belum Putus
- Anwar Sadad: Yang Menolak Amendemen Bisa Dipahami Karena Khawatir Bangsa Terbelah
- Sahat Dapat Kehormatan Sabuk Hitam DAN III dari Institute Jujitsu Indonesia
Tokoh yang hadir di antaranya, mantan Jurubicara Presiden Abdurrahman Wahid alias Gusdur, Adhie Massardi; pakar hukum tata negara, Refly Harun; mantan Sekretaris Kementerian BUMN M Said Didu; Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) Iwan Sumule; aktivis ProDEM Adamsyah Wahab dan pemikir dari Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung.
Sedangkan mantan Menteri Keuangan era Presiden Gusdur, Rizal Ramli dan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin batal hadir karena alasan tertentu.
Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDEM, Iwan Sumule mengatakan, kehadiran para tokoh dan aktivis ke kediaman Novel bertujuan untuk memberi dukungan dan semangat atas tuntutan ringan JPU kepada penyiram Novel yang dinilai tidak adil.
"Para aktivis datang ke sini untuk memberikan dukungan moral kepada bung Novel untuk tetap semangat melakukan penegakan hukum, dia harus tetap semangat, harus tetap berani," ucap Iwan Sumule kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (14/6).
Tak hanya itu, kehadiran mereka juga untuk merangkul Novel di dalam Satgas Pencari Keadilan bersama para pakar dan aktivis lainnya. "Karena keadilan sudah hilang, kami akan bertindak sebagai Satgas Pencari Keadilan. Kami akan berjuang untuk mencari keadilan itu," terang Iwan.
Pantauan Kantor Berita Politik RMOL, sejumlah tokoh dan aktivis bersama Novel telah kembali dari masjid terdekat usai melaksanakan Shalat Ashar. Semua tokoh yang sudah hadir langsung masuk ke kediaman Novel sekitar pukul 15.40 WIB.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Rizal Ramli: Akhirnya Menkeu Terbalik Kepepet Dan Jokowi Bisa Kepleset
- Firli Bahuri Juara 2 RMOLVote, Ketua KPK Bisa Menjadi "Kuda Hitam" Pilpres 2024
- Ingatkan Cak Imin Siap Duet Sama Puan, Prabowo: Kan Kita Ada Kesepakatan