Persiapan pemilihan presiden (pilpres) tahun 2024 mendatang baru akan dilakukan Partai Golkar pada tahun depan.
- Buruh Ancam Kepung Mahkamah Konstitusi
- Kirim Sinyal ke PDIP, Prabowo Bertemu SBY Bobot Politiknya Tinggi
- Demokrat Surati Pimpinan DPR Soal PAW Jhoni Allen
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Golkar, Maman Abdurahman mengatakan, partai pohon beringin melihat situasi dan kondisi saat ini masih cukup dinamis.
Sehingga ia memprediksi, suhu politik pilpres 2024 baru akan meningkat di awal tahun 2022 nanti.
Hal itu disampaikan Maman saat menjadi nara sumber dalam webinar yang diselenggarakan Voxpoll Center bertajuk "Jokowi Cukup Dua Periode? Meneropong Peta Elektoral 2024" Sabtu (3/7).
"Saya pikir situasi politik 2024 masih sangat cair, masih sangat dinamis. Justru prediksi saya kurang lebih di awal tahun 2022 itu nanti mulai agak tinggi eskalasinya," ujar Maman.
Atas dasar itu, Partai Golkar saat ini memilih menahan diri untuk melancarkan misi politik untuk Pilpres 2024. Sebabnya, kini internal partai masih melakukan pembahasan untuk pesta politik akbar tahun 2024 tersebut.
"Saya pastikan kalau Partai Golkar akan mulai gaspol di awal tahun 2022, karena kita juga masih melihat baik konsolidasi internal dan situasi pandemi Covid-19 ini masih membuat kita agak menahan lah," tuturnya.
Selain itu, Maman mengatakan bahwa seluruh kader masih fokus mensupport Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk menangani masalah ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.
"Kita masih memfokuskan diri untuk mensupport ketua umum kita melakukan penanganan ekonomi ini," demikian Maman yang juga Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini.
Narasumber lain dalam webinar tersebut antara lain Direktur Eksekutif Voxpoll Center Pangi Syarwi Chaniago, Politikus PKS Mardani Ali Sera, Politikus Demokrat Herzaky Mahendra Putra, dan Politikus Gerindra Rahayu Saraswati.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Cegah Banjir, Legislator DPRD Jatim Minta Sungai Di Situbondo Rutin Dikeruk
- Hadiri Pelantikan PPK, Bupati Bondowoso Singgung Tantangan Pemilu 2024
- MK Tolak Gugatan Mahasiswa NU Soal Batas Usia Capres-Cawapres