Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengaku tidak percaya dengan statement Wall Street Journal yang menyudutkan ormas Islam di Indonesia.
- Puan Maharani Harus Beberkan Orang Istana yang Pengaruhi Jokowi untuk Tunda Pemilu
- Aktivis 98 Minta Setop Kerjasama Asing dalam Pembiayaan IKN Nusantara
- Antisipasi Banjir, Dinas PUPR Kota Kediri Bangun Crossing Saluran Bawah Rel KA
Karding mengatakan ormas Islam di Indonesia tersebut memiliki solidaritas tinggi terhadap penindasan terhadap muslim Uighur. Sehingga pihaknya meragukan apa yang diberitakan Wall Street mengenai aliran dana ke sejumlah ormas Islam untuk membungkam aspirasi perdamaian.
"Menurut saya berita itu atau informasi itu saya ragukan kebenarannya,†tutupnya.
Sebelumnya media asing, Wall Street Journal menuduh organisasi massa Islam di Indonesia seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dikabarkan mendapatkan aliran dana diam dari pemerintah China untuk dibungkam dalam menyuarakan pembantaian muslim Uighur di Xinjiang, China.[aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pasangan Calon Independen Jaddin-Arismaya Dinyatakan Gugur Maju Pilkada Jember 2024
- Mahfud MD: Jangan Sembarang Menuduh Orang Radikal dengan Mengejeknya sebagai Kadrun
- Puan Maharani Sambut Baik Dewan Kolonel