Presiden Jokowi Jangan Angkat Menteri Yang Masih Belajar

Presiden Joko Widodo diminta untuk tidak memilih calon menteri pada Kabinet Kerja jilid II yang masih belajar.


Ditambahkan Fadli, menteri yang tidak sesuai dengan bidang penempatannya akan membuang-buang waktu. Karena orang tersebut harus belajar dulu dengan tugasnya.

"Kalau lagi belajar, dia enggak akan tahu mengendalikan urusannya di bidang apapun menteri itu. Jadi sebaiknya cari menteri orang-orang yang ahli," jelasnya.

Jika waktu untuk belajar itu sangat panjang, kata Wakil Ketua DPR ini, pemerintahan Presiden Jokowi pada akhirnya akan menjadi korban karena tidak efektif.

"Percuma orang berkuasa tapi tidak efektif di dalam kekuasannya gitu, yang rugi rakyat," pungkasnya.[aji

ikuti terus update berita rmoljatim di google news