Rencana BPN Prabowo-Sandi Pindahkan Markas ke Jateng Jangan Dianggap Remeh

Tujuan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memindahkan markasnya ke Jawa Tengah adalah ingin menggenjot suara di basis Joko Widodo.


Menurut Arif, pada Pilpres 2014 kemarin Jokowi Menang telak dengan selisih suara sekitar 6 juta. Karena itu, langkah tim Prabowo ini bisa dimengerti sebagai upaya merebut suara di kantong Jokowi.

"Salah satu cara menggenjot elektabilitas memang di antaranya harus sering bertatap muka dengan masyarakat, sehingga pindahnya posko ini juga potensi berdampak terhadap perolehan suara,” katanya.

Pilkada 2017 bisa menjadi referensi bahwa selisih perolehan suara kandidat yang didukung Jokowi juga hanya selisih 3 juta suara.

Artinya, jika ini bisa dikelola dengan memanfaatkan jejaring politik dalam Pilkada 2017, maka tidak mustahil Prabowo akan melonjak dukungan.

"Timses Jokowi saya kira tak bisa meremehkan terobosan politik ini. Jangan merasa Jateng sudah basis sehingga tidak memberikan respon terhadap strategi Prabowo tersebut,” pungkasnya. [bdp

ikuti terus update berita rmoljatim di google news