Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jawa Timur Tri Rismaharini menceritakan momen pertemuannya dengan KH Zahrul Azhar Asumta di tanah suci, Mekkah.
Risma mengaku, setelah pertemuan tersebut, kini mereka dipersatukan kembali untuk mengemban amanah membangun Jawa Timur.
- Misteri! Hampir 4 Ribu TPS Suara Risma-Gus Hans Nol, Tim Paslon 03 Ajukan Gugatan ke MK
- Versi Hitung Cepat Internal, Tim Pemenangan Sebut Risma-Gus Hans Unggul 5 Persen dari Khofifah-Emil
- Datang ke TPS, Cagub Risma Coblos Bersama Keluarga
Hal itu diungkapkan oleh Risma saat mendaftar sebagai Calon Gubernur (Cagub) di KPU Jawa Timur pada Kamis malam (28/9/2024).
"Saya pertama kali mengenal Gus Hans saat melaksanakan ibadah haji di Mekkah. Siapa sangka, kini kami bersama-sama membawa amanah untuk membangun Jawa Timur," ujar Risma dengan senyum, disambut hangat oleh para pendukung di KPU Jatim, Kamis malam (29/8/2024).
Dalam suasana yang penuh semangat, Risma tak lupa menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT atas kesempatan ini.
Namun, yang lebih mengejutkan adalah pengakuannya bahwa sebenarnya ia memiliki keinginan untuk tinggal di tempat lain, namun doa orang Surabaya membuatnya "kembali" untuk berjuang di Jawa Timur.
"Saya tidak bisa melawan doa warga Surabaya. Lima tahun ke depan akan ditentukan mulai hari ini. Kami siap menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab," terang perempuan yang juga Menteri Sosial ini.
Gus Hans, yang dikenal sebagai ulama muda dengan pengaruh kuat, menambahkan bahwa kolaborasinya dengan Risma adalah pertemuan dua niat baik yang bersatu.
"Ada cahaya di atas Merbabu," ucapnya dengan penuh filosofi.
"Kami siap untuk 'resik-resik' atau membersihkan hal-hal yang perlu diperbaiki di Jawa Timur. Saya percaya, ini bukan sekadar momentum, tapi juga sebuah komitmen untuk membawa perubahan," bebernya.
Dengan rekam jejak Risma yang sukses membawa Surabaya menjadi kota modern dan Gus Hans yang dikenal memiliki pendekatan spiritual kuat, pasangan ini menjanjikan perpaduan unik antara pragmatisme dan nilai-nilai agama.
Keduanya juga menegaskan kesiapan mereka untuk menerima kritik, baik dari KPU maupun Bawaslu, selama proses pemilihan berlangsung.
“Kami siap ditegur jika salah, tapi jika yang lain salah, mohon juga diperlakukan sama,” pungkas Risma, menutup pernyataannya dengan tegas namun rendah hati.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tok ! MK Tolak Gugatan Risma -Gus Hans, Khofifah-Emil: Ayo Bersatu Bangun Jatim !
- Tim Hukum Khofifah-Emil Tantang Tim Risma-Gus Hans Tunjukkan Bukti Manipulasi Suara
- Syukuran dan Doa Bersama Tim Pemenangan Jombang, Khofifah Pastikan Konsolidasi Berlanjut untuk Bersama Membangun Jatim