SBY: Maaf- Saya Punya Pendapat Berbeda dengan Pak Wiranto

Pernyataan Menkopolhukam Jenderal (purn) Wiranto tentang perusakan Baliho di Pekanbaru, Riau direaksi keras oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). SBY tidak terima bahwa kader Demokrat dan PDIP dituduh terlibat dalam perusakan baliho di Pekanbaru.


SBY mengaku ingin agar kebenaran ditegakkan dalam kasus ini. Dia tidak ingin PDIP dan Partai Demokrat menjadi korban dalam kasus ini. Apalagi, informasi di lapangan yang didapat Demokrat menyebut bahwa kedua partai itu bukan dalang atau inisiator perusakan baliho.

Saya ingin kebenaran ditegakkan. Saya tak ingin PDI Perjuangan & Partai Demokrat ‘dikorbankan’,” tegasnya.

Menurutnya, kesimpulan politik yang salah di saat proses hukum sedang berjalan bisa merugikan nama baik kedua partai tersebut. Apalagi, saat ini masuk dalam tahun pemilu.

SBY mengaku yakin dalam kasus ini Presiden Joko Widodo tidak memiliki keterlibatan dalam kasus ini. Untuk itu, dia ingin ada pengungkapan yang jujur dan tuntas.

Saya dan Partai demokrat cinta damai. Tak berniat buat polarisasi. Kami juga paham demokrasi. Kami hanya ingin dapatkan keadilan,” tegasnya.

SBY mengaku akan memproses pernyataan Wiranto yang menuding PDIP dan Demokrat sebagai pihak yang bersalah dalam kasus ini.

Kami akan gelar rapat Selasa, 18 Des 2018. Setelah itu, kami akan sampaikan pernyataan pers (seperti yang disampaikan Menko Polhukam hari ini) agar diketahui rakyat Indonesia,” tutupnya. [bdp

ikuti terus update berita rmoljatim di google news