Mayat-mayat bergeletakkan di Kota Irpin Ukraina pada Minggu (6/3) waktu setempat.
- Respons Pesan Megawati, Dudung Harap BIN Juga Netral
- Bahlil Sindir Megawati: Menteri Terbanyak dari PDIP, Siapa yang Orde Baru?
- KIB Belum Tentukan Bacapres, Mungkin Belum Ada Instruksi dari Istana
Video dan gambar yang beredar membuktikan bahwa pasukan Rusia menargetkan daerah pemukiman, berbeda dengan klaim yang selama ini digaungkan yang mengatakan Rusia tidak akan menyasar penduduk sipil.
Tiga warga Ukraina tewas setelah pasukan Rusia menembaki jembatan yang rusak di Irpin yang mereka gunakan untuk melarikan diri. Mereka adalah satu orang dewasa dan dua anak, yang ternyata adalah anggota keluarga.
Irpin menjadi lokasi penembakan intensif oleh militer Rusia dalam beberapa hari terakhir. Video tersebut menunjukkan seorang tentara Ukraina berdiri di luar sebuah gedung di sebuah jalan, menurut laporan CNN. Pada saat itu, tiba-tiba, sebuah ledakan terlihat dan terdengar di video.
Ledakan itu menciptakan puing yang beterbangan menghujani gedung dan jalanan. Seketika, semua gelap tertutup oleh awan debu.
Foto-foto yang diambil oleh Associated Press menunjukkan mayat beberapa warga sipil ditutupi selimut.
Walikota Irpin, Oleksandr Markushyn mengatakan situasi di kotanya amat menakutkan. Ia melihat dengan jelas bagaimana sebuah keluarga tewas di depan matanya oleh ledakan Rusia.
"Di depan mataku, anak kecil dan orang dewasa meninggal," katanya sedih.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ukraina Bikin Perangko Bergambar Presiden Prabowo Subianto
- Gedung Putih Tuding Korea Utara Kirim 3.000 Tentara ke Rusia untuk Perang Dengan Ukraina
- Soal Proposal Damai Ukraina-Rusia, PDIP Lupa Prabowo Satu-satunya Menteri yang Senapas dengan Jokowi