Kasus gagalnya pembayaran polis nasabah JS Saving Plan oleh perusahaan BUMN PT. Asuransi Jiwasraya (Persero) menuai polemik.
- Gelar Aspirasi Run 2025, DPRD Jatim Ajak Masyarakat Bangun Komunikasi dan Salurkan Aspirasi Lewat Olahraga
- Kuota Haji 2023 Bisa 221 Ribu Tanpa Batasan Usia, PKB: Ini Kabar Gembira
- Demi Nama Baik KPU, Hasyim Harus Laporkan Hasnaeni si Wanita Emas
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan Komisi VI dan Komisi XI nantinya akan duduk bersama untuk membahas kasus Jiwasraya.
Untuk saat ini, kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, kedua komisi tersebut sudah meminta untuk membuat surat mengadakan audit terhadap Jiwasraya.
"Dan saya pikir Komisi VI dan Komisi XI dalam rapim yang akan datang ada usulan untuk membikin pansus terhadap Jiwasraya,†ujar Dasco di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/12).
Soal adanya dugaan dalam kasus Jiwasraya yang menyeret nama-nama besar di pemerintahan seperti Menteri BUMN, Erick Thohir dan juga Dirut Jiwasraya yang sempat menjadi orang tim Kantor staf Presiden, Hary Prasetyo. Dasco meminta tidak perlu dibesar-besarkan.
"Nanti kalau itu kemudian sudah didalami, baru kita tahu itu larinya uang ke mana, untuk apa? jadi sebaiknya menurut saya polemik-polemik yang tak perlu itu sebaiknya tidak usah kemudian diungkapkan untuk tidak memanaskan suasana,†jelasnya.
Soal adanya pihak yang didua terkait kasus itu dan saling menyalahkan, Dasco memastikan untuk saat ini anggota dewan masih fokus pada penelusuran ke mana dana tersebut mengalir.
"Yang penting dicari kemana uangnya. Lalu gimana solusinua, kan kasian ini nasabah-nasabah yang sekian banyak kehilangan uangnya," tandasnya, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polres Pelabuhan Tanjung Priok Optimalkan Vaksinasi Booster Selama Ramadhan
- Semua Fraksi Terima LKPJ TA 2020, Gubernur Khofifah: Rekomendasi Akan Menjadi Catatan Peningkatan Kinerja Pemprov Jatim
- Bandingkan UU ITE Dengan Kitab Suci, Prof Henry Diprotes Ramai-ramai