Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi berpesan agar Polda Sumatera Selatan harus tetap bersabar jika sumbangan fantastis dari keluarga Akidi Tio Rp 2 triliun ternyata bodong. Jalur hukum harus tetap dikedepankan dalam menyelesaikan masalah yang ada.
- Polemik Donasi Rp 2 Triliun, Anak Bungsu Akidi Tio Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
- Badai Akidigate Sudah Berlalu
- Mengapa Pejabat dan Tokoh Masyarakat Kita Mudah Ditipu oleh “Angin Surga”
“Sabar. Tidak boleh emosi dibohongi,” ujarnya dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (4/8).
Adhie Massardi yakin aparat polisi dan pemerintahan bisa bersabar dengan dugaan penipuan yang dilakukan oleh Heryanty, anak bungsu Akidi Tio. Apalagi kebohongan yang diterima baru sekali ini.
Dia lantas membandingkan dengan sikap rakyat yang bisa bersabar dengan baik, meski selama ini selalau dibohongi oleh penguasa.
Bahkan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) sempat menggelari pemimpin saat ini “King of Lip Service”.
“Rakyat sudah bertahun-tahun dibohongi dan tetap nrimo karena ini memang takdirnya. Sampai suatu hari nanti datang predator pembohong. BEM UI dkk,” tutupnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polemik Donasi Rp 2 Triliun, Anak Bungsu Akidi Tio Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
- Badai Akidigate Sudah Berlalu
- Mengapa Pejabat dan Tokoh Masyarakat Kita Mudah Ditipu oleh “Angin Surga”