Kemunculan Surat Edaran yang disebarkan pihak Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) langsung mendapat respons keras. Terlebih Surat Edaran itu menyampaikan rencana Papua Serikat menuju Perang Dunia Ketiga.
- Ada Partai Pendukung Prabowo Tidak Minta Kursi Menteri
- Bamsoet dan LaNyalla Diingatkan Jangan Membodohi Publik Dengan Wacana Penundaan Pemilu
- P3S: Mensos Itu Identik dengan Iba dan Belas Kasihan, Bukan Mengumbar Amarah
Menanggapi Surat Edaran tersebut, anggota DPR RI dari Fraksi PKB, Abdul Kadir Karding menegaskan Indonesia tidak akan pernah menghendaki Papua Barat merdeka.
Prinsipnya tidak ada toleransi bagi upaya atau pergerakan menuju berdirinya satu kelompok, termasuk Papua Merdeka,†kata Karding kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (29/11).
Guna mengantisipasi adanya gelombang massa pada 1 Desember di Papua, Karding meminta aparat keamanan dari TNI dan Polri untuk siap siaga.
Menurutnya, 1 Desember nanti merupakan momentum untuk menyerukan gelombang massa di Papua dan Papua Barat agar pemerintah Indonesia mau mengeluarkan referendum.
Karena, kita ketahui bahwa 1 Desember itu memang momentum yang mereka tunggu untuk melancarkan aksi-aksi agar gaung mereka menyebar secara luas, termasuk ke dunia internasional,†tandasnya.[bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bagikan Ribuan ATK di Kabupaten Blitar, Langkah Pilar 08 Menangkan Prabowo-Gibran
- Massa Pecinta Habib Rizieq Shihab Bisa Saja Datang Saat Vonis
- Fraksi Golkar Usul Pemprov Sewakan Aset Nganggur Demi Genjot PAD