Tag :

apbd 2023

Komisi C DPRD Jawa Timur berharap agar keberadaan dan peran Kelompok Masyarakat (Pokmas) tetap dipertahankan dalam pelaksanaan penggunaan Belanja Hibah dalam APBD 2024 mendatang. Salah satu langkah yang dilakukan adalah membahas keberadaan Pokmas dalam Raperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lamongan tahun 2023 kembali digodok melalui Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lamongan, Senin (1/11) di ruang rapat paripurna Gedung DPRD Kabupaten Lamongan dengan agenda penyampaian nota keuangan rencana Peraturan Daerah tentang APBD tahun 2023.

Belanja Tidak Terduga (BTT) penanganan Covid 19 di rumah sakit milik Pemprov Jawa Timur hanya terserap rata-rata sepuluh persen sampai dengan pertengahan tahun 2022. Karena itu, pada pembahasan Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) 2023, Pemprov Jatim diminta untuk mengalihkan alokasi anggaran tersebut pada sektor UMKM yang masih terpuruk akibat pandemi.

Komisi C DPRD Jawa Timur meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Pemprov Jatim agar mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sesuai dengan mekanismenya. Pasalnya, APBD menjadi salah satu instrumen perangsang perekonomian di daerah.