. Seorang saksi mata melihat proses penangkapan Ketua Umum PPP M. Romahurmuziy alias Rommy oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
- Rupanya Budi Arie Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Korupsi
- Polisi Tidak Tahan Firli Bahuri, Ini Alasannya
- Cewek Cantik yang Tewas di Kamar Kos Sidoarjo Ternyata Dibunuh Pacarnya, Gara-gara Dilempar Hape
"Ada beberapa orang ditangkap. Bahkan satu di antaranya, ada yang melawan dan coba kabur. Tapi gagal kabur," kata Deny kepada Kantor Berita di lokasi, Jumat (15/3).
Kendati Rommy ditangkap di depan posko Tim Kampanye Daerah Jatim, dipastikan tidak mengganggu proses perolehan suara di pilpres. Hal itu disampaikan Ketua TKD Jatim, Mahfud Arifin.
"Ini persoalan pribadi. Tak ada sangkut pautnya dengan Pak Jokowi. Ini justru bukti di era pak Jokowi, hukum tidak tumpul ke bawah," tegas Machfud
Machfud menjelaskan, dirinya tidak tahu-menahu soal tertangkapnya Rommy. Macfud hanya mengetahui jika yang bersangkutan akan berkunjung ke Surabaya beberapa waktu sebelumnya.
Namun, Mahfud mengaku tidak melakukan pertemuan dengan ketum PPP tersebut.
"Kalaupun ditangkap di depan saya nggak tahu. Itu nggak ada pengaruhnya. Biarpun di sini kalau ada yang salah, harus ditanggap. Kita serahkan semua prosesnya pada yang berwenang," demikian Machfud. [aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KPK Telah Menyetorkan Uang Rp10 Miliar ke Kas Negara dari 5 Terpidana Korupsi
- Hakim Agung Sudrajad Dimyati Dkk Diduga Juga Mengondisikan Perkara Lain
- Jika Mau jadi Pejabat di Pemkab Pemalang Harus Setor 60-350 Juta ke Bupati