Presiden Joko Widodo merasa lega usai diusungnya Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan yang diumumkan langsung oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik
Usai shalat Idulfitri di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Sabtu (22/4), Jokowi menyampaikan bahwa saat ini tinggal mencari calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo.
Dalam kesempatan itu, Jokowi menyebut enam tokoh yang berpotensi bisa menjadi cawapres bagi Ganjar Pranowo.
“Yang cocok banyak, banyak, banyak, banyak, ada Pak Erick, ada Pak Sandiaga Uno ada Pak Mahfud, ada Pak Ridwan Kamil, banyak, siapa lagi ada Cak Imin ada Pak Airlangga," kata Jokowi menyebut tokoh-tokoh yang berpotensi menjadi cawapres.
Namun ketika disinggung nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Jokowi menyebut bahwa Ketua Umum Partai Gerinda itu juga akan segera menemukan cawapresnya. Secara tersirat, pernyataan Jokowi itu menggambarkan pesimis bahwa Prabowo bersedia menjadi nomor dua atau posisi cawapres.
"Termasuk Pak Prabowo nanti juga segera cawapresnya ketemu," kata Jokowi.
Terkait pesan khusus untuk Ganjar, Jokowi mengatakan bahwa segala keputusan telah ditentukan. Dirinya bersyukur banyak capres mulai bermunculan. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik
