Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi memastikan Kota Surabaya siap menerima vaksin booster.
- Ortu Curhat Di Facebook, Ada Vaksinasi Berbayar Rp 90 Ribu di Gresik
- Kolaborasi dengan Kodam V/Brawijaya, Pemkot Surabaya Siap Laksanakan Vaksin Booster
- Terjadi Selisih Capaian Data Vaksinasi Covid-19 di Ngawi, Ini Kata Camat
Vaksin booster itu diprioritaskan untuk lansia yang sudah menerima vaksin dosis satu dan dua jenis Sinovac.
Dalam pelaksanaan vaksinasi booster ini telah menyiapkan tenaga kesehatan (nakes) di Kota Pahlawan. "Teman-teman sudah siap. Insya allah vaksin booster ini gratis," kata Wali Kota Eri dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (12/1).
Sementara itu, Kepala Puskesmas Ketabang Kali, Joyce Hestia mengatakan vaksin booster yang diselenggarakan hari ini diprioritaskan untuk lansia dan pasien rentan (komorbid).
Sedangkan jenis vaksin yang digunakan adalah Astrazeneca.
"Lansia sama pasien yang rentan. Misal penyakitnya parah seperti stroke dan lain sebagainya," kata Joyce.
Joyce menjelaskan, vaksinasi booster ini sebelumnya sudah diberitahukan ke warga melalui kelurahan-kelurahan di Surabaya.
Setelah menerima pemberitahuan, bagi lansia yang sudah menerima vaksin dosis satu dan dua jenis sinovac, diperbolehkan untuk hadir langsung ke puskesmas terdekat.
"Minimal enam bulan jaraknya, baru kita perbolehkan untuk vaksinasi. Untuk booster atau dosis tiga ini pakai Astrazeneca dengan setengah dosis," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ortu Curhat Di Facebook, Ada Vaksinasi Berbayar Rp 90 Ribu di Gresik
- Kolaborasi dengan Kodam V/Brawijaya, Pemkot Surabaya Siap Laksanakan Vaksin Booster
- Terjadi Selisih Capaian Data Vaksinasi Covid-19 di Ngawi, Ini Kata Camat