Kondisi ekonomi global yang mengalami krisis akibat penyebaran virus Covid-19, ternyata tidak berdampak pada platform fintech Peer to Peer Lending. Salah satunya adalah Komunal. Bahkan tiap minggunya, Komunal mencatat adanya peningkatan jumlah peminjam maupun pemberi dana.
- Pemerintah Wajibkan Asuransi Ranmor
- Bank Jatim Gelar Public Expose, Tunjukkan Kinerja Positif Pasca Pandemi
- Pameran Batik UMKM di One East Penthouse & Residence, Walikota Eri: Sinergi Ini Bisa Dicontoh Lainnya
Senior Business Development Komunal Krisnantyo Bagus menjelaskan, fintech asal Surabaya yang menjembatani investor dengan peminjam dana ini tidak mengalami gangguan atau penurunan penyaluran modal akibat penyebaran Covid-19.
Apalagi virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut juga mulai masuk ke Indonesia, yang menyebabkan panic buying.
Himbauan serta sosialisasi pemerintah daerah Jawa Timur maupun Pemkot Surabaya mengenai Covid-19, mampu menenangkan hati para pemberi dana untuk terus menempatkan dananya ke UMKM Jatim melalui fintech yang terdaftar dan diawasi OJK seperti Komunal.
"Seperti yang telah disampaikan tadi, kami telah mengevaluasi bahwa baik dari sisi pihak yang memberi dana maupun pihak peminjam dana, tidak ada perubahan jumlah yang signifikan. Indonesia memiliki ekonomi yang resilient karena ekonomi domestik dan UMKM yang kuat, sehingga tidak terlalu terpengaruh ekonomi global akibat Covid-19 dibanding negara-negara lainnya seperti Singapura, Hongkong, dan lain lain," kata Yonathan, Senior Business Development Komunal lainnya saat diwawancarai di kantor Komunal Jalan Greges, Surabaya, Sabtu, (7/3)
Dengan mendanai bersama Komunal, lanjutnya, masyarakat dapat memperkokoh ekonomi UMKM dalam negeri.
"Selain itu, kami juga berharap perilaku konsumtif berlebih seperti panic buying tidak dilakukan, karena peningkatan inklusi keuangan yang ingin dicapai bakal tak tercapai," lanjutnya
Disamping memberikan himbauan kepada peminjam dana maupun pemberi dana bahwa virus Covid-19 atau Corona tidak mempengaruhi pendanaan modal online, Komunal terus memberikan edukasi kepada kalangan milenial, seperti menggelar seminar investasi digital di Universitas Surabaya (Ubaya), Universitas Widya Mandala (UWM) Surabaya dan berpartisipasi pada acara FinEAST yang diselenggarakan oleh Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) di Kupang, NTT pada Februari kemarin.
Sosialisasi tersebut merupakan salah satu bentuk kegiatan yang didukung oleh OJK untuk agar dapat memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai fintech guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan literasi keuangan di Indonesia.
Selama tahun 2019 lalu, Komunal telah berhasil melakukan sosialisasi fintech ke lebih dari 12 kota di Indonesia, termasuk di pulau Jawa dan luar Jawa.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jelang Panen Raya, Gubernur Khofifah Minta Distribusi Beras ke Konsumen Dipercepat Untuk Segera Stabilkan Harga Sesuai HET
- Garuda Indonesia dan Pelita Air Bakal Dimerger
- BTN Dorong Implementasi Ekosistem Digitalisasi Pasar di Seluruh Indonesia