Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Blegur Prijanggono, mendorong pembangunan Sekolah Rakyat di kawasan pinggiran Surabaya.
Menurutnya, meskipun Surabaya dikenal sebagai kota metropolis, masih banyak masyarakat di wilayah pinggiran yang belum mendapatkan akses pendidikan yang memadai.
- TPG Cair 2025, Blegur Prijanggono: Momentum Tingkatkan Kualitas Pendidikan Jatim!
- Wakil Ketua DPRD Jatim Blegur Prijanggono Evaluasi BUMD Pemprov Jatim
- Reses Perdana 2024, Blegur Prijanggono Serap Aspirasi Warga Sidosermo, Surabaya: Komitmen pada Pendidikan, Kesehatan, dan Keterampilan
"Surabaya memang kota metropolis, tetapi di pinggiran masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan pelayanan sekolah dengan baik," ujar Blegur pada Minggu (23/3/2025).
Anggota DPRD Jatim Dapil Surabaya itu mencontohkan daerah seperti Benowo dan Tandes yang masih membutuhkan kehadiran Sekolah Rakyat untuk memastikan akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat.
"Di daerah Benowo dan Tandes, keberadaan Sekolah Rakyat sangat diperlukan, dan saya sangat mendukung upaya untuk membangun sekolah-sekolah tersebut," tambahnya.
Bendahara DPD Golkar Jatim itu menegaskan bahwa pendidikan adalah hak dasar setiap warga, dan pemerintah harus hadir untuk memastikan seluruh anak di Surabaya, termasuk di daerah pinggiran, mendapatkan kesempatan yang sama dalam mengenyam pendidikan.
Dengan adanya Sekolah Rakyat di kawasan-kawasan tersebut, diharapkan tidak ada lagi anak-anak yang kesulitan mengakses pendidikan hanya karena keterbatasan sarana dan prasarana sekolah.
"Kami akan terus mendorong kebijakan yang berpihak pada masyarakat agar pendidikan bisa lebih merata di seluruh wilayah Surabaya," pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajukan penyiapan 40 sekolah rakyat untuk mendukung program Presiden RI Prabowo Subianto.
Sebanyak 40 sekolah tersebut rencananya dibangun secara gotong-royong bersama 38 pemerintah kabupaten/kota dan dua lainnya oleh Pemprov Jatim.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Sekolah Rakyat Bebani APBN
- Hari Buruh, Fraksi PDIP DPRD Jatim: Saatnya Regulasi Pro-Pekerja Diperkuat!
- Gubernur Khofifah Pastikan Lahan 9,7 Hektare di Malang Siap untuk Sekolah Rakyat Standar Internasional