Hari pertama puasa Ramadhan 1440 H, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meluncurkan gerakan infaq dan shadaqah melalui 'Pohon Berkah'. Gerakan ini diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemprov Jatim.
- Haul Habib Husein Brani Dibanjiri Puluhan Ribu Jamaah Dari Berbagai Pelosok
- Dua Tahun Tak Bisa Garap Lahan, Petani Rawa Pening Siap Gelar Demo Santun
- Sister City Surabaya-Inggris terus Kembangkan Pendidikan Inklusi
Selain itu, Ketua Umum PP Muslimat NU itu juga berharap, setelah minggu kedua bulan Ramadhan, pohon berkah ini juga akan dijadikan alat untuk menggerakkan ASN Pemprov Jawa Timur. Khofifah ingin dimulai dari ASN di lingkungan Pemprov Jawa Timur gerakan ini juga akan menyebar di lingkungan-lingkungan lain.
"Saya harap ini akan jadi pengingat. Karena sejatinya iman ini kan naik turun. Kalau ada lihat Pohon Berkah ini agar lalu ingat untuk sedekah, untuk infaq," tegasnya.
Mantan Menteri Sosial ini menerangkan, potensi zakat nasional itu lebih kurang sebanyak Rp 213 trilliun. Namun hanya Rp 6 trilliun saja yang efektif. Sehingga butuh ada pemaksimalan potensi zakat yang ada di Indonesia.
"Kalau potensi zakat ini maksimal maka barangkali nggak ada musolah yang tempat wudhunya nggak proper, program penangann kemiskinan akan maksimal dan akan ada ruang ruang yang baik untuk guru ngaji, program UKM lebih masif dan beasisiwa untuk keluarga kurang mampu juga bisa semakin diluaskan," pungkasnya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tepat di Hari Pahlawan, APBD Surabaya Rp 10,3 Triliun Disahkan
- Hari Pertama PPKM di Surabaya, Petugas Gabungan Lakukan Sosialisasi Bundaran Waru
- ICMI Dijamu Pemkot Surabaya Menyusuri Sungai Kalimas