Saatnya Pesantren Terlibat Tingkatkan Ekonomi Rakyat

Kalangan Pesantren diharapkan dapat mengubah paradigma yang menganggap pesantren hanya menerima, namun jarang memberi.


Demikian disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Pesantren Indonesia (IPI), KH Zaini Ahmad dalam keterangan terulis yang diterima redaksi, Minggu (6/5).

"Ke depan kita juga harus bisa memberi. Salah satunya dengan mencari solusi membantu dan meningkatkan ekonomi rakyat. Saatnya pesantren terlibat langsung dalam membantu rakyat," kata

Menurutnya, perjuangan membangun ekonomi umat bukan perkara mudah.Perlu kerja keras dan keihklasan yang luar biasa.

"Dalam hal ini (membantu ekonomi rakyat) tidaklah mudah dan ringan. Ini merupakan bagian dari berjalan dan berjuang di jalan Allah," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPW IPI Aceh yang baru saja dilantik, Tengku Sayid Abdullah mengungkapkan bahwa sejauh ini pihaknya telah menjalan program tersebut. Sayid membeberkan, IPI Aceh pernah memberikan bantuan berupa gas elpiji tiga kilogram kepada masyarakat miskin di Pidie.

"Itu kita lakukan saat harga gas sedang naik dan sedang terjadi kelangkaan gas elpiji. Tapi IPI memberikan secara cuma-cuma kepada masyarakat," bebernya.

Ia juga telah menyiapkan sejumlah program untuk membantu ekonomi rakyat yang dimasukkan ke dalam visi dan misi DPW IPI Aceh.

"Visi dan misi kita ini nanti untuk bagaimana membangun perputaran ekonomi pesantren dan umat," ungkap dia.

Ke depan, lanjut Sayid, diharapkan IPI Aceh mampu memberikan solusi lebih besar lagi bagi masyarakat, khususnya di Aceh.

"Dayah di Aceh ke depan insya Allah kita akan berperan lebih besar lagi membantu umat," pungkas Sayid dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL. [dzk]