RMOLBanten. Tentara Nasional Indonesia (TNI) lewat program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) membuka akses jalan di Desa Pagintungan, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang.
- Komandan Korem 083 Puji Prestasi dan Keaktifan Kodim 0820 Probolinggo
- Cabuli 6 Santri, Pimpinan Pondok Pesantren Di Jombang Ditangkap
- Pemkot Surabaya Bakal Terima 33.420 Vaksin, Delapan Ribu Vaksin Tambahan Masih Diajukan
Kondisi jalan yang menghubungkan Desa Pagintungan dengan Desa Cemplang ini rusak parah dengan kondisi jalan tanah, yang dikala hujan datang maka dapat dipastikan jalan tersebut licin dan sulit untuk dilalui sehingga masyarakat atau petani kesulitan mendistribusikan jagung hasil panennya.
Namun kini setelah sekian lama menabuh angan, menaruh mimpi, masyarakat Pagintungan akan merasakan juga hasil pembangunan melalui sentuhan tangan TNI yang bekerja secara bergotong royong dalam suasana kebersamaan dengan rakyat, membangun jalan poros desa tersebut.
Jalan yang semula hanya setapak yang sehari-harinya dilalui warga untuk kegiatannya, sebentar lagi akan dibuka dengan dilakukan pembangunan sepanjang 2.600 meter dengan lebar 4,5 meter. Tak lama lagi jalan itu akan mudah dilalui dan masyarakat juga akan mudah mendistribusikan hasil panen jagungnya.
"Pembangunan jalan sudah mencapai 14 persen. Karena jalan ini masih berupa tanah, kita lakukan pengurugan terlebih dahulu menggunakan batu," kata Dandim 0602 Serang, Letkol (Czi) Harry Praptomo kepada awak media di Kota Serang, Selasa (17/7).
Lanjut Dandim, jalan yang dibangun ini sepanjang 2.600 meter dengan lebar 4,5 serta dikerjakan secara gotong royong antara TNI, Polri, TNI AL dan masyarakat sekitar dengan jumlah anggota yang diturunkan 1 Satuan Setingkat Pleton.
Selain jalan, dikatakan Dandim, akan juga dibangun drainase, Mandi Cuci Kakus (MCK) bagi masyarakat, pembuatan jembatan dan jalan lingkungan dengan menggunakan paving block.
Dandim menegaskan, saat ini pengerjaan jalan harus dilakukan secara cepat dengan target satu bulan harus sudah selesai. "Tanggal 8 Agustus TMMD ditutup semua pengerjaan harus sudah selesai," tegasnya. [mor]
- Empat Jenis Layanan Adminduk di Surabaya yang Dapat Diurus Melalui Ketua RT
- Layaknya Masjid, Wali Kota Eri Ajak Warga Surabaya Memakmurkan Balai RW
- Lagi, Puluhan TKA Asal China Masuk Aceh Pakai Modus Lama dan Tanpa Kantongi Izin Kerja
