Truk dan Bus Jurusan Bali Dilarang Lewati Gunung Gumitir Jember, Ada Apa?

Kecelakaan tunggal mobil truk terguling akibat jalan retak di Gunung Gumitir Jember/RMOLJatim
Kecelakaan tunggal mobil truk terguling akibat jalan retak di Gunung Gumitir Jember/RMOLJatim

Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) tengah melakukan pengaspalan badan dan perbaikan bahu jalan di jalan nasional Gunung Gumitir Desa Sidomulyo Kecamatan Silo, Kebupaten Jember.


Perbaikan dilakukan di jalan di kilometer 36 + 800 yang mengalami retak. Akibat, keretakan itu, dalam sepekan terakhir telah menyebabkan 4 truk terguling.

Selama 2 hari proses perbaikan, mobil truk dan bus jurusan Banyuwangi dan Bali untuk sementara dilarang melewati jalan Gunung Gumitir, terhitung mulai Rabu (24/4) hingga Kamis  (25/4) besok.

"Waktu perbaikan 2 hari, mulai Rabu pukul 10.00 WIB hingga Kamis pukul 18.00 WIB," kata Kasat Lantas Polres Jember, AKP Achmad Fahmi Adiatma, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (24/4).

Langkah ini dilakukan, lanjut dia, untuk memberi ruang kepada BPJN untuk melakukan perbaikan jalan. Sebab, retakan sudah cukup lebar dan berpotensi terjadinya kecelakaan lalulintas, seperti  truk terguling. Sebab, akibat retakan tersebut jalan menjadi miring hingga 45 derajat. 

Karena itu, Satlantas Polres Jember melakukan pengalihaan arus lalulintas khusus kendaraan roda 6 atau truk dan bus untuk melewati jalur utara, yakni Bondowoso - Situbondo - Banyuwangi. 

"Sejak kemarin, kami sudah memasang rambu-rambu lalulintas dan banner himbauan untuk melewati jalur utara, untuk menghindari kecelakaan lalulintas," katanya.

Fahmi menegaskan, jika ada masih truk atau bus yang melewati Gunung Gumitir akan diminta putar balik melewati jalur utara. 

"Jika sebelum 2 hari, perbaikan itu tuntas, maka akan segera dibuka kembali," ujarnya.

sementara untuk kendaraan roda dua dan roda empat, masih bisa melewati jalan tersebut dengan sistem buka tutup.


ikuti update rmoljatim di google news