Dikhawatirkan akan memicu terjadinya aksi penimbunan dan aksi borong, sehingga kebutuhan pokok menjadi langka di pasaran akibat pandemi virus corona atau Covid-19, Polresta Sidoarjo melakukan pengawasan di berbagai sentra pasar, pertokoan dan gudang sembako.
- Sarasehan Bareng Ribuan Pengurus RT/RW dan LPMK, Wali Kota Eri Ajak Bersama untuk Kepentingan Warga
- Pilkades Serentak 2023 di Bangkalan Masih Banyak Masalah, Warga Datangi Pemkab
- Cegah Kelompok Remaja Bersajam, Wali Kota Eri: Kita Jaga Perbatasan dan Patroli Rutin
Langkah ini guna memonitor stabilitas bahan kebutuhan pokok masyarakat di pasar dan pergudangan serta mengantisipasi bila ada aksi penimbunan dan aksi borong barang kebutuhan pokok.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji mengatakan monitoring stabilitas bahan pokok dan panic buying masyarakat sudah dilakukan beberapa hari ini.
Di berbagai wilayah Kabupaten Sidoarjo di 18 kecamatan monitoring juga langsung dilakukan Polsek jajaran bersama TNI serta instansi terkait.
"Semua masih stabil. Harga relatif stabil, tidak ada kepanikan masyarakat untuk menimbun atau memborong bahan pokok. Kami juga terus menghimbau masyarakat, baik itu penjual maupun pembeli agar jangan panik akan situasi sekarang," jelasnya, Jumat (20/3).
Di beberapa pasar tradisional, untuk harga telur ayam per kilogram Rp. 24 ribu, daging sapi per kilogram kisaran Rp. 90 ribu sampai 95 ribu, gula pasir ada sedikit kenaikan 15 ribu menjadi 17 ribu. Dan harga bahan kebutuhan pokok lainnya juga masih normal.
Dari hasil tersebut, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji menginstruksikan semua anggota Polresta Sidoarjo dan polsek jajaran, bersama TNI dan instansi terkait juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik akan tetapi tetap waspada. Sehingga diharapkan situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Sidoarjo tetap aman dan kondusif di tengah pandemi Virus Corona.
- Tinjau Operasi Pasar Sidoarjo, Gubernur Khofifah: Dalam Sepekan 4.367 Ton Beras Murah Berkualitas Terdistribusi ke Masyarakat
- Serahkan Bantuan DBHCHT, Bupati Mojokerto Door to Door
- Bupati Tuban Targetkan 9 Ribu Vaksinasi Covid-19 Perhari