Ketua DPD Partai Nasdem Surabaya, Robert Simangunsong, tidak mempermasalahkan putusan ketua fraksi Nasdem Demokrat, Herlina, yang menolak usulan pansus Covid 19 melalui rapat Badan Musyawarah (Banmus).
- Pemkab Bondowoso Fokus Tingkatkan Minat Baca dengan Membumikan Literasi
- Aktivitas Masyarakat Terus Meningkat, Pola Pengendalian Covid-19 Harus Menyeluruh
- H-7 Perusahaan Belum Bayar THR, Buruh Diminta Mengadu Ke Disnaker
Bahkan, Robert akan mendukung penuh apapun keputusan pemerintah pada nantinya.
"Dalam politik itu biasa. Ada yang pro, ada yang kontra. Ada yang berubah dalam detik detik terakhir, itu biasa. Tapi pada prinsipnya, kita dukung pemerintah jika memang itu bagus," kata Robert, saat membagikan sembako untuk para kader, (22/5).
Apa yang dilakukan pemerintah, lanjut Robet, pada dasarnya tentu sudah dipikir matang matang. Dan itu, juga menjadi tanggung jawab partai Nasdem sebagai bentuk dukungan dan bertangung jawab terhadap kepentingan takyat.
"Bisa saja kemarin anggota dewan dapat masukan masukan yang siginifikan, sehingga terjadilah usulan pansus. Kemudian, bisa saja ada masukan lagi, kemudian ada keputusan dalam votingnya. Tapi sudahlah, lebih baik saat ini kita fokus pembagian sembako, ini moment yang bagus." lanjut Robert.
Sementara dalam kegiatannya, DPD Partai NasDem Surabaya membagikan ratusan paket sembako kepada para kader DPC Partai NasDem dan organisasi sayap partai.
Ada lebih 600 paket sembako yang kita bagikan. Diantaranya kepada para pengurus DPC Partai NasDem di Surabaya yang jumlahnya sekitar 450 orang. Ditambah pengurus Ganita Malahati, organisasi sayap kalangan mahasiswa dan Garda Pemuda NasDem.
"Saya berharap agar pandemi Covid-19 segera selesai, sehingga masyarakat kembali bisa beraktifitas dengan normal. Makanya, daripada bahas pansus, lebih baik saat ini kita fokus bagi sembako," lanjut Robert.
- Satu Dekade, Ratusan Talent Banyuwangi Ethno Carnival Suguhkan Kekayaan Budaya Bumi Blambangan
- Persembahkan Piala Adipura Kencana 2022 untuk Warga Surabaya, Wali Kota Eri: Saya Letakkan di Kecamatan Secara Bergiliran
- Mayat Samping Rel Kereta Api Apakah Terkait Tewasnya Tanti Si Pegawai Samsat Ngawi
