Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melaporkan kepada Presiden Jokowi, jika dirinya mendaftarkan diri menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19.
- Gedung Megah MCC Kota Malang Habiskan Puluhan Miliar Jadi Temuan BPK
- Bantu Cegah Penyebaran Covid-19, BNI Berikan 1.016 Test PCR ke Pemkot Surabaya
- Urban Heritage, Merawat Warisan Sejarah Surabaya
Menurutnya, alasan dirinya menjadi relawan agar tidak terjadi berita bohong atau hoaks terkait vaksin Covid-19.
“Dan mohon izin supaya kita mengurangi hoaks-hoaks dan keresahan, saya, Pak Kapolda, dan Pak Pangdam juga mendaftarkan diri sebagai relawan vaksin dari 1.600an relawan. Sehingga menurunkan spekulasi spekulasi dan provokasi yang tidak perlu,” tandas Emil sapaan Ridwan Kamil di hadapan Presiden Jokowi saat meninjau fasilitas produksi vaksin Covid-19 di PT Bio Farma, Kota Bandung, Selasa (11/8) lalu.
Melansir Kantor Berita RMOLJabar, Emil menyebut kedatangan Presiden Jokowi sebagai simbol penting.
“Agenda bapak hari ini adalah simbol yang sangat penting. Kenapa? Provinsi Jabar ini satu satunya provinsi yang bisa memproduksi semua alat perang melawan Covid,” ucap Emil.
Ditambahkannya, APD di Jawa Barat sudah berlimpah, masker bedah sudah ekspor, ventilator sudah dibagikan ke seluruh rumah sakit kemudian rapid test versi Unpad.
"(juga) sudah kita rilis kemudian tadi PCR versi portablenya dan sekarang adalah vaksin yang memang sudah siap diproduksi Bio Farma kebetulan di Bandung dan sudah lebih dari 15 tipe vaksin ke seluruh dunia sudah dibagikan paling besar 75 persen pasar dunia dari kami adalah vaksin polio,” tuntasnya.
- Menyatu dengan Buruh di Peringatan May Day, Gubernur Khofifah Siap Kawal Tujuh Point Rekomendasi Buruh
- Tim Mabes TNI AD Tinjau TMMD, Sebut Masyarakat Bondowoso Kompak
- Bupati Madiun Resemikan PISEW
ikuti update rmoljatim di google news