PPKM Mikro Menjiplak Strategi India, Ini Kata Jokowi

Presiden Joko Widodo saat berbicara di dalam pertemuan bersama sejumlah pemimpin redaksi media nasional, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, dan disiarkan kanal Youtube Sekretariat Peresiden, Sabtu (20/2)/Repro
Presiden Joko Widodo saat berbicara di dalam pertemuan bersama sejumlah pemimpin redaksi media nasional, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, dan disiarkan kanal Youtube Sekretariat Peresiden, Sabtu (20/2)/Repro

Presiden Joko Widodo mengakui strategi pengendalian Covid-19 dengan cara Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro menjiplak negara India. 


Hal itu disampaikan Jokowi dalam pertemuan bersama sejumlah pemimpin redaksi media nasional, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, dan disiarkan kanal Youtube Sekretariat Peresiden, Sabtu (20/2).

Mulanya, Jokowi menyinggung efektivitas PPKM Mikro yang mampu menurunkan angka tambahan kasus positif Covid-19 harian selama seminggu belakangan ini, dan tidak lebih dari 10 ribu orang.

"Kasus aktif juga kalau kita ingat, tiga minggu lalu itu masih di angka-angka 14 ribu bahkan 15 ribu," ujar Jokowi.

"Sekarang, minggu terakhir ini sudah 8 ribu, 9 ribu selama seminggu, hanya kemarin sempat ini lagi ke 10 ribu, tapi ini menunjukan PPKM mikro ini kalau memang kita lakukan serius akan memberikan hasil," sambungnya.

Dari hasil PPKM yang cukup baik ini, akhirnya Jokowi menceritakan cara Indonesia memperoleh dan menetapkan PPKM sebagai strategi pengendalian Covid-19.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengutarakan, Indonesia melakukan komunikasi langsung kepada pihak Kementerian Kesehatan India, karena melihat angka kasus positif baru harianya bisa ditekan cukup cepat.

"Apa kuncinya? Apakah seperti yang didengar dari media-media bahwa mereka melakukan lockdown? Ndak. Ternyata mereka melakukan lockdown mikro yang dilakukan ya ini, dan dari awal-awal saya sudah sampaikan PSBB skala mikro, ini," tutur Jokowi.

"Itu yang dilakukan India, meskipun awal-awal India itu lockdown total. Sehingga kok India sekarang ganti strategi? Ternyata strateginya sama, PPKM skala mikro. Jadi itu yang kita pakai," tandas Jokowi seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.