Umat Islam kembali berduka, Pengasuh Pesantren Sidogiri Pasuruan, KH Ahmad Nawawi Abdul Jalil, meninggal dunia pada Minggu, (13/06).
- Berduka Atas Wafatnya Kiai Nawawi Sidogiri, Bupati Fauzi Kenang Nasihat-nasihatnya
- KH Nawawi Abdul Jalil Wafat, Gubernur Jatim: Semua Ummat Muslim Indonesia Berduka
Kabar meninggalnya Mustasyar PBNU ini tersebar di media sosial dan jejaring WhatsApp beberapa menit setelah Kiai Nawawi wafat. Almarhum dikabarkan wafat sekira pukul 16.40 WIB. Semua menyampaikan duka yang mendalam.
Salah satu anggota keluarga besar Pesantren Sidogiri, Ilham Wahyudi, dan Ketua Alumni PP Sidogiri membenarkan kabar duka tersebut.
“Iya, betul,” kata Ilham kepada wartawan.
Sebelumnya, Kiai Nawawi sempat dirawat di salah satu RS di Malang sejak beberapa hari lalu.
Sekadar diketahui, Kiai Nawawi dikenal sebagai Kiai Sepuh (Kiai Khos) yang dihormati di lingkungan Nahdlatul Ulama. Dalam Muktamar ke-33 NU di Jombang, Kiai Nawawi duduk sebagai anggota Ahlul Halli Wal-Aqdi (AHWA) yang bermufakat untuk menentukan kepemimpian di dalam organisasi Islam berdiri 1926 ini.
Kiai Nawawi juga menjadi rujukan umat Islam, bukan hanya di daerahnya, Pasuruan, melainkan juga dari pelbagai kalangan di Indonesia. Yusril Ihya Mahendra, di antaranya, tercatat sebagai tamu penting Kiai Nawawi Abdul Djalil ketika menghadapi permasalahan dalam kehidupan bernegara. 
- Terungkap, Uang Suap untuk Hakim Itong dan Panitera Hamdan Bersumber dari Koperasi BMT Sidogiri
- Berduka Atas Wafatnya Kiai Nawawi Sidogiri, Bupati Fauzi Kenang Nasihat-nasihatnya
- KH Nawawi Abdul Jalil Wafat, Gubernur Jatim: Semua Ummat Muslim Indonesia Berduka
