Sehari Menjelang Suro, Puluhan Makam di Ngawi Mendadak Ambles

Terlihat puluhan makam ambles di TPU Desa Semen, Kecamatan Paron, Ngawi/ist
Terlihat puluhan makam ambles di TPU Desa Semen, Kecamatan Paron, Ngawi/ist

Warga masyarakat Ngawi, Jawa Timur dibuat kaget dengan peristiwa yang terjadi di salah satu lokasi tempat pemakaman umum (TPU). 


Secara mendadak terlihat puluhan makam tanahnya ambles dengan kedalaman rata-rata setinggi lutut orang dewasa. 

Amblesnya tanah puluhan makam tersebut terjadi di TPU masuk Dusun Tanjung, Desa Semen, Kecamatan Paron. Kejadian ini sehari menjelang pergantian tahun baru Muharam atau sebagian orang Jawa mengatakan Suro tepatnya 1443 Hijriah. Tentu saja ada sebagian orang mengaitkan dengan peristiwa mitologi.

"Yang ambles banyak lebih dari 20 makam dan rata-rata makam baru," terang Puji Lestari salah warga Desa Semen, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin, (9/8).

Puji mengatakan, dari puluhan makam tanahnya ambles juga termasuk makam kedua orang tuanya yang meninggal sebulan lalu. Kedua makam orang tua Puji Lestari baik Sugiono maupun ibunya, Kinah, mengalami ambles sekitar 30 centimeter. 

"Tadi semua makam yang ambles sudah diperbaiki kembali oleh masing-masing ahli warisnya dengan mengurug tanah baru lagi. Meski ambles tidak menyebabkan bau," ucap Puji.

Terpisah Arif salah satu petugas dari BPBD Ngawi membenarkan kejadian di TPU masuk Desa Semen ini. Untuk penyebab amblesnya tanah makam ungkap Arif, akibat hujan lebat hampir 2 jam lebih pada Minggu malam, (8/8), mulai sekitar pukul 19.00 WIB. Sehingga tanah urugan baru pada makam mengalami erosi. 

"Semalam kita sudah cek lokasi makam itu dan benar ada puluhan makam tanahnya mengalami erosi. Namun pagi tadi sudah diperbaiki oleh keluarganya," jelas Arif.