Sempat diragukan sebagai pengurus HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Andi Suryanto Wibowo terpilih secara aklamasi dalam musda ke tiga pengurus Presidium KAHMI masa bakti 2022-2028.
- KAHMI Jatim Gelar Halal Bihalal, Dokter Agung Serukan Kolaborasi dan Silaturahmi!
- Pasca Pemilu 2024, KAHMI Kota Probolinggo Gelar Diskusi Politik
- Majelis Nasional KAHMI: AS dan Israel adalah Poros Terorisme dan Kejahatan Dunia
Selain Andi, ada empat orang lainnya yang terpilih dal musda tersebut. Mereka itu ialah Muhammad Nasir, HM Zubaidi, Arief Hermawan dan Imam Chumaidi.
"Saya sempat meragukan Mas Andi (Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo) ini. Apakah betul, dia alumni HMI," jelas Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko, saat membuka Musda ke 3 KAHMI di Pantai Bohay, Kecamatan Paiton, Sabtu (18/12).
Menurut Timbul, pada saat mengedok anggaran dalam Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Probolinggo, Timbul sempat mengintip dan melirik caranya.
"Cara memegang palu nya itu tidak seperti aktifis HMI," ungkap Timbul, sambil disambut tawa oleh peserta Musda.
Akan tetapi, Timbul sendiri mengetahui, kalau Andi Suryanto Wibowo sendiri bergabung di HMI pada tahun 1993 di Sunan Kalijaga Malang.
"Eh, rupanya benar-benar dia (Andi) adalah alumni HMI," sambungnya.
Selain itu, Plt Bupati Probolinggo ini mengungkapkan sejarah berdirinya KAHMI Kabupaten Probolinggo terbentuk pada tahun 2011 diawali dengan Musda I (pembentukan KAHMI Kabupaten Probolinggo).
“Motivasi utama yang mendorong terbentuknya KAHMI Kabupaten Probolinggo adalah menghimpun keluarga besar Alumni HMI di Probolinggo dan bersama-sama mengayomi dan membesarkan HMI Cabang Probolinggo,” katanya.
Pada Musda III ini Timbul berpesan kepada KAHMI ke depan agar dapat memelihara dan meningkatkan persaudaraan sesama anggota KAHMI dalam meningkatkan kualitas hidup, kesejahteraan dan kemakmuran bersama.
“Selain itu, mendinamisasikan hubungan timbal balik KAHMI dengan HMI agar setiap anggota HMI mencapai kualitas insan cita secara paripurna dan memperkuat basis social HMI di setiap kampus perguruan tinggi serta memperkuat ukhuwah Islamiyah bagi sesama kader umat Islam untuk berperan aktif membangun kehidupan yang Islami dalam masyarakat,” jelasnya.
KAHMI kata Timbul, pada berbagai lini diharapkan dapat membangun policy dalam mendistribusikan kader-kader HMI sebagai bentuk fasilitasi perkaderan serta menjalin komunikasi guna mempererat silaturahmi dengan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Probolinggo.
“KAHMI harus berpartisipasi aktif dalam pembangunan Kabupaten Probolinggo dan membentuk kebijakan publik berdasarkan kekuatan moral dan ilmu pengetahuan dalam rangka memerangi kemiskinan, keterbelakangan, kebodohan dan ketidakadilan untuk kemajuan bangsa sesuai dengan kalimat akhir tujuan HMI mewujudkan masyarakat yang adil makmur dan diridhoi Allah SWT,” tegasnya.
Sementara Presidium Majelis Wilayah KAHMI Provinsi Jawa Timur Agus Mahfud Fauzi mengungkapkan mengaku sangat senang karena MD KAHMI Kabupaten Probolinggo dapat melaksanakan Musda III.
“Suasana di HMI dan KAHMI ini selalu dinamis. Setiap person mempunyai cara pandang yang berbeda. Padahal semua niatannya baik. Oleh karena itu, pilihlah presidium yang mau bekerja dan tidak hanya menempelkan namanya. Sebab kadang-kadang ada yang serius, setelah dilantik menghilang,” ujarnya.
Agus Mahfud Fauzi menambahkan momentum Musda III ini sangat penting demi keberlanjutan KAHMI Kabupaten Probolinggo. KAHMI tidak terlibat politik, tetapi mengawal kebijakan-kebijakan politik.
“Marilah kita sinergikan kekuatan-kekuatan KAHMI untuk menghadirkan yang baik bagi Kabupaten Probolinggo secara bersama-sama,” pungkasnya.
- KAHMI Jatim Gelar Halal Bihalal, Dokter Agung Serukan Kolaborasi dan Silaturahmi!
- Pasca Pemilu 2024, KAHMI Kota Probolinggo Gelar Diskusi Politik
- Majelis Nasional KAHMI: AS dan Israel adalah Poros Terorisme dan Kejahatan Dunia
