Proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ngantang 3 lantai, dan Pembangunan Kamar Operasi (Ruang OK) bernilai harga berkontrak Rp 9.642.775045,68 tahun anggaran 2021 yang mengacu pada laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) melalui situs lpse.malangkab.go.id diduga mengalami keterlambatan.
- Berkah Ramadan, Warga Mojokerto Dapat Layana. Kesehatan Gratis dari Komunitas Warung Tegal
- Banyak Warga Surabaya Belum Divaksin, Pangkoarmada II Gelontorkan 25 Ribu Vaksin
- Dukung Optimalisasi Pendidik, Petrokimia Gresik Fokuskan Program TJSL Untuk Para Guru
Dari pantauan terakhir di lokasi, pada Senin 21 Februari 2022 masih nampak aktivitas pekerjaan oleh beberapa kuli bangunan.
Salah satu pekerja proyek yang berhasil dikonfirmasi yaitu Puji. Ia mengatakan, dirinya masih berada di lokasi proyek tersebut sedang melamir bagian atap bangunan.
" Ini membenarkan catnya yang mblentong-mblentong (menggelembung, red) mas. Kalau proyeknya ini sudah selesai semingguan yang lalu. Saat ini yang kerja, saya bersama dua teman saya. Kalau seminggu yang lalu yang bekerja sepuluh orang ada mas," tutur Puji, salah satu pekerja proyek yang mengaku asli warga sekitar tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo saat dikonfirmasi melalui pesan singkat di aplikasi WhatsApp mengungkapkan, bahwa proyek pekerjaan tersebut sudah selesai.
"Sudah selesai, itu pekerjaan pemeliharaan, karena ada area yang bocor," tulis Arbani
Namun ketika disinggung Provisional Hand Over-PHO kapan diserahkan. Ia belum menjawab.
Perlu diketahui, dari data LPSE melalui situs lpse.malangkab.go.id proyek tersebut bernilai pagu Rp 11.048.512.000,00 bersumber dana APBDP 2021, dan pemenang tandernya adalah CV. Manunggal Jaya, dengan nilai berkontrak Rp 9.642.775.045,68.
Sedangkan dalam papan proyek tertera rincian, untuk kegiatan pembangunan gedung kesehatan RS Ngantang 3 lantai bersumber dana dari DID bernilai Rp 5.044.384.500,00, dan pembangunan gedung kesehatan kamar operasi (Ruang OK) RS Ngantang bersumber dana Pajak Rokok bernilai Rp. 4.598.390.500,00.
- Indeks Risiko Bencana di Jatim Terus Menurun Selama 5 Tahun Terakhir
- Jika Status Kerja Dikontrak, Buruh di Surabaya Minta Seumur Hidup
- DPRD Dorong Pemkot Malang Lakukan Terbosan dan Inovasi Penuhi Target PAD saat Sampaikan KUA-PPAS 2024