Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan lawatan ke Uni Emirat Arab (UEA) dan menghasilkan kesepakatan bersama perusahaan industri pertahanan di negeri itu.
- Ketua DPD RI Puji Pidato Prabowo Subianto Sebagai Patriotik Sejati
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
- Pengamat: Jokowi Telah Bayar Tunai Jasa Prabowo
Dalam kunjungan pada Kamis (30/6) itu, Prabowo melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan UEA Mohammed Ahmed Al Bowardi di Kementerian Pertahanan UEA.
Keduanya kemudian menandatangani protokol kerja sama pembangunan industri pertahanan antara Indonesia dan UEA. Tujuannya untuk memajukan dan mengembangan kerja sama di bidang industri pertahanan, serta merencanakan dan mengembangkan kemampuan industri yang saling menguntungkan.
"Kerja sama di bidang pertahanan, khususnya industri pertahanan sangat penting bagi kedua negara, terutama untuk pengembangan industri pertahanan di masa depan," kata Prabowo seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL dari keterangan Kemhan RI.
Selama kunjungan tersebut, Prabowo juga menggandeng beberapa perusahaan industri pertahanan unggulan dalam negeri, seperti PT Pindad, PT PAL, PT DI, hingga PT Len.
Disaksikan oleh dua menhan, PT PAL Indonesia menandatangani kerja sama dengan pemerintah UEA. Sedangkan PT DI dan PT Pindad masing-masing menyegel kerja sama dengan pihak swasta UEA.
- Jelang Peringatan Hari Buruh, Wali Kota Eri Minta SPSI Jaga Keamanan dan Kenyamanan di Surabaya
- Triwulan I 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik
- Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi, Pj Gubernur Adhy Komitmen Kawal PTSL
