Petani Ngawi Meradang, Belasan Sumur Sibel Kabelnya Lenyap Dicuri Maling

Kondisi kabel pada sumur sibel hilang dicuri maling.
Kondisi kabel pada sumur sibel hilang dicuri maling.

Beberapa petani padi di Ngawi harus meradang pasca panen kali ini. Betapa tidak, selain hasil panenannya jatuh merosot dengan harga murah, kini malah kehilangan kabel sibel.


Kejadian itu menimpa sejumlah petani di wilayah Ngawi tepatnya masuk area persawahan Dusun Kerten, Desa Teguhan, Kecamatan Paron. 

Terdapat 12 sumur sawah model sibel atau submersible bertenaga listrik milik petani setempat terpaksa tidak bisa dioperasionalkan. 

Pasalnya, kabel penghubung antara speedometer dengan Sibel lenyap yang diduga dicuri maling. Mengingat disekitar speedometer terdapat sisa kabel yang terlihat putus akibat guntingan. Gojes, salah satu petani mengatakan, kabel sumur sibel miliknya sepanjang 6 meter lebih mendadak hilang. 

"Ketika pagi tadi saya ke sawah sudah melihat kabel antara speedometer dengan sumur sudah tidak ada. Memang bekasnya dipotong memakai gunting dan kemungkinan dilakukan pada malam tadi," terang Gojes, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu, (9/7).

Jika dihitung, jelas Gojes, ada ratusan meter kabel milik petani lenyap mengingat ada 12 titik sumur yang disatroni maling. Akibat kejadian itu bebernya, para petani mengurungkan niat untuk mengairi sawahnya masing-masing. Mengingat saat ini memang masuk musim tanam pasca panen. 

Terpisah, Kapolsek Paron AKP Suyitno meminta kepada petani yang merasa kehilangan kabel sibel agar secepatnya melapor ke petugas. Agar pihaknya bisa melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelakunya.