Seluruh jamaah haji Kabupaten Jember sudah tiba di kota Mekkah setelah menjalani rangkaian rukun dan wajib haji mulai dari wukuf di Arafah, mabit di Musdalifah dan Mina hingga lontar jumrah.
- Tahun Depan Kuota Haji Indonesia 221 Ribu
- 15 Tahun Menunggu, Calon Jemaah Haji Asal Bondowoso Terpaksa Dipulangkan Lantaran Hamil
- Calon Jamaah Haji Boleh Bawa Rokok, Maksimal 200 Batang
Termasuk jamaah haji yang mengambil Nafar Tsani, yang meninggalkan Mina pada 13 Dzulhijah 1443/12 Juli 2022.
Mayoritas sudah menjalankan tawaf Ifadah (tawaf haji), hanya sebagian kecil belum, karena keluhan kelelahan dan kaki lecet-lecet. Selain itu ada yang masih sakit, dalam perawatan petugas kesehatan.
"Alhamdulilah, rangkaian haji sudah selesai. Tinggal 6 orang dari 22 jamaah asal Jember Kloter 24, yang belum Thawaf Ifadah," kata ketua regu 30 rombongan 8, Sucipto dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (12/7).
"Ketika sampai di hotel jam 10.00 Waktu Arab Saudi (14.00 WIB), kami masih kelelahan, banyak yang kakinya lecet-lecet," sambungnya.
Sucipto menjelaskan, masih menunggu bus sholawat (Bus angkutan gratis, yang mengantar jamaah haji ke Masjidil Haram) beroperasi kembali, untuk melaksanakan thawaf ifadah. Informasinya bus tersebut, mulai beroperasi kembali, pada Rabu (13/7).
"Saya juga belum thawaf ifadah, akan mendampingi ibu-ibu yang masih kecapekan. Besok pagi berangkat seusai dhuha, pukul 07.00 Waktu Arab Saudi," terangnya.
"Waktu tempuh jarak dari hotel ke jamarat, sekitar 25 menit. Sedangkan waktu tempuh jarak tenda Mina ke Jamarat, 1 jam 30 menit," katanya.
"Alhamdulillah, untuk rombongan 10, sehat. Cuma ada seorang yang sempat pingsan, karena kepayahan. Tapi langsung ditangani medis, namun sehat bisa melanjutkan Ifadah," ujarnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gerak Cepat Gus Fawait: Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir di Desa Wonoasri, Tempurejo
- Brand Tri Hadirkan Program Generasi Happy di Jember
- Diduga Begal Pantat Istri Orang, Dua Pemuda di Jember Nyaris Dikeroyok Massa