Petinggi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk dan satu saksi lainnya mangkir dari panggilan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA).
- Salsabila Datangi Novel Baswedan klarifikasi Soal Rumor Jalin Asmara dengan Ketua KPK Firli Bahuri
- Mensos Risma Tegaskan Tidak Terlibat Korupsi, Penyaluran Bansos Ikuti Arahan Presiden
- Kabulkan Masa Jabatan Pimpinan KPK 5 Tahun, MK: Masa Jabatan 4 Tahun Ancam Independensi
Baca Juga
Juru Bicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri, mengatakan, tim penyidik sedianya telah mengagendakan pemeriksaan terhadap dua saksi untuk tersangka Hakim Agung Gazalba Saleh (GS).
"Senin (20/2), di Gedung Merah Putih KPK, tim penyidik menjadwalkan pemanggilan saksi-saksi," tutur Ali kepada wartawan, di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa sore (21/2).
Kedua saksi yang dipanggil adalah Direktur Kepatuhan PT BSI atau yang mewakili, dan Customer Service Harga Kurs PT International Valas Cabang Jakarta atau yang mewakili.
Namun Ali tidak menyebutkan kedua nama saksi itu. Berdasar data dewan direksi yang tercantum di website milik BSI, tercantum nama yang menjabat sebagai Direktur Kepatuhan dan SDM BSI adalah Tribuana Tunggadewi.
"Informasi yang kami terima, para pihak yang dipanggil itu tidak hadir, dan segera dilakukan penjadwalan ulang," pungkas Ali.
- Pemkot Surabaya Daftarkan Parade Bunga dan Budaya ke Kalender Event Nasional 2024
- Wali Kota Eri Turun dari Kereta Kencana Sapa Warga di Event Surabaya Vaganza
- HJL Ke-454, Pemkab Lamongan Rajut Harmoni Kibarkan Prestasi Jaga Kesinambungan Pembangunan