Urologi Center, pusat pelayanan pengobatan untuk pasien yang memiliki keluhan masalah ginjal, uretra (saluran ginjal), saluran kencing, maupun organ reproduksi dan saluran reproduksi, kini hadir di RSUD Dr Soegiri Lamongan, yang diresmikan oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, pada Selasa (7/3).
- Kepergok Congkel Jok Motor Milik Jamaah, Pria di Lamongan Babak Belur Dihajar Massa
- Sebanyak 53 Desa di Kabupaten Lamongan Alami Kekeringan
- DPRD Jatim Minta Pemprov Menyediakan Akses Air dan Pupuk yang Cukup Bagi Petani Di Lamongan
Dengan menghadirkan 6 layanan mulai dari Poli Urologi, Poli Harmoni, ESWL (Extracorporeal shock wave lithotripsy), ruang rawat inap sebanyak 8 kamar, unit diagnostik, hingga CAPD (Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis).
Menurut Pak Yes sapaan akrab Bupati Lamongan hal tersebut akan memicu hadirnya layanan yang semakin baik dan sempurna.
Terlebih, di era teknologi informasi yang searah dengan teknologi kedokteran menuntut instansi kesehatan untuk menghadirkan pelayanan yang berintegrasi dengan teknologi agar tercipta pelayanan yang semakin baik.
“Perubahan teknologi yang tidak bisa kita hindari ini menjadi sebuah sikap dan spirit kita semua, tidak hanya RS dr.Soegiri, memanfatkan kemajuan teknologi di era digitalisasi ini sudah menjadi tuntutan, keniscayaan kita semua, supaya kita selalu memberikan layanan ini semakin baik,” kata Pak Yes dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Kehadiran urologi center, kata Pak Yes, akan menambah kelengkapan RSUD Soegiri dalam menjawab kebutuhan masyarakat. Selain itu, Pak Yes berharap, dengan kehadiran Urologi Center masyarakat Lamongan tidak perlu jauh-jauh priksa ke Surabaya maupun Gresik.
“Tentu ini menambah kelengkapan RSUD, dan menjadi pemenuhan tuntutan masyarakat yang semakin banyak, karena center jadi semuanya ada di sini tidak perlu jauh jauh ke Surabaya. Dengan ini akan menerima pasien-pasien dari luar juga, tapi yang menjadi prioritas tetap pasien-pasien di Kabupaten Lamongan,” tambah Pak Yes.
Tak hanya itu, untuk menghadirkan pelayanan yang terintegrasi dan memadahi, pada kesemaptan tersebut, Pak Yes juga diresmikan digitalisasi pelayanan radiologi.
Sementara, Direktur RSUD Dr Soegiri Lamongan dr Moh Chaidir Annas mengatakan, digitalisasi pelayanan radiologi yang menerapkan sistem Picture Arch iving Communication System (PACS) akan terjadi peningkatan dalam efisiensi menegement pelayanan pemeriksaan pasien.
“Diagnosis semakin cepat, terapi semakin cepat, dan disisi managemen efisiensinya meningkat karena tidak perlu cetak film tidak perlu pembacaan data tambahan sehingga mempercepat layanan yang ada di RS Soegiri. Gambar yang dihasilkan bisa di akses melalui handphone, jadi dokter tidak akan terpisah dengan pasiennya,” ujar dr Anas.
Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas sebagai RS Pendidikan yang telah disandang sejak tahun lalu, pada kesempatan yang sama diresmikan gedung instalasi kedokteran forensik yang memiliki ruang pemulasan jenazah, ruang duka, dan ruang penyimpanan jenazah.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang
- Dukung Eri Cahyadi-Armuji, Hiperhu: Lanjutkan Kepemimpinan Periode Kedua
- Pemkot Surabaya Berhasil Raih Penghargaan Bergengsi dari Badan Informasi Geospasial