Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menggelar kegiatan penghijauan lahan bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Desa Kembang, Tlogosari, Senin (20/3).
- Dewan Pers Audiensi Dengan Ketum PWI Pusat Zulmansyah Sekedang Hasil KLB
- PWI Jaya Berhentikan Hendry Ch Bangun Dari Keanggotaan PWI
- Cahyono Terpilih Kembali Ketua PWI Malang Raya 2024-2027
Sebelum acara penghijauan tersebut, PWI menggelar baksos dengan membagikan puluhan paket beras kepada masyarakat sekitar lereng gunung serta Bawaslu turut melakukan edukasi kepemiluan.
Ketua PWI Bondowoso, Haryono mengatakan, PWI memang rutin menggelar Baksos dalam rangka HPN dan HUT PWI setiap tahun.
"Biasanya memang digelar menjelang Ramadhan, sekaligus untuk menyambut bulan suci puasa," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Ditambahkan oleh Haryono, PWI merupakan organisasi profesi kewartawanan yang berada ei kabupaten Bondowoso yang di dalamnya terdapat banyak jurnalis dari berbagai media.
Mereka tidak hanya punya kewajiban sebagai kontrol sosial melalui tulisan. Tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial.
"Wartawan juga harus memiliki kepekaan, dan juga bertindak secara langsung membantu warga yang membutuhkan," kata dia.
Di momen menjelang Pemilu 2024 kali ini, pihaknya juga sekaligus mengandeng Bawaslu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
"Jadi kami tidak hanya mengedukasi melalui tulisan. Tapi melibatkan langsung pihak berwenang," paparnya.
Sementara Ketua Bawaslu Kabupaten Bondowoso, Ahmad Bashori mengapresiasi upaya PWI ikut membantu mengedukasi masyarakat.
Di depan para warga, Ketua Bawaslu mengingatkan agar diri mereka memastikan telah masuk daftar pemilih.
"Karena ibu-ibu nanti yang akan memilih wakilnya di Pemilu 2024," kata dia.
Ahmad Bashori berharap, jika tidak masuk daftar pemilih segera melapor. "Nanti DPT itu akan ditempel di tempat umum," imbuh dia.
Dia juga mengimbau warga yang hadir agar tidak terjebak dan tidak menerima politik uang. "Jadi tidak boleh menerima sogok untuk memilih calon tertentu," jelas dia.
Bahkan kata dia, alat kampanye seperti pun dibatasi nilainya. "Belum ada aturan terbaru, tapi jika aturan lama maksimal nilainya 60 ribu," paparnya.
Usai acara baksos tersebut, anggota PWI Bondowoso dan Bawaslu turun leren gunung Tlogosari untuk menanam berbagai jenis pohon seperti Sonokeling dan pohon keras lainnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Libur Maulid Nabi, Gunung Bromo Dikunjungi 9.061 Wisatawan
- Tambah Koleksi Buku, Cara Dispusip Surabaya Tingkatkan Kunjungan ke Perpustakaan
- 6 Klub Sepak Bola Lokal Kota Madiun Ikuti Turnamen Bonus Cup U-45