51,2 Persen Publik Terpengaruh Jokowi Tentukan Pilihan Politik di 2024

Presiden Jokowi/Net
Presiden Jokowi/Net

Sikap pemilih dalam menentukan pilihan di Pilpres 2024, diprediksi turut dipengaruhi arah dukungan Presiden Joko Widodo kepada figur capres dan cawapres yang akan diusung parpol, di Pilpres 2024.


Hal itu terekam dalam survei Poltracking Indonesia yang dilakukan 9 hingga 15 April 2023, yang disampaikan dalam acara Rilis Survei bertajuk “Pergeseran Peta Elektoral Capres, Cawapres, dan Partai Politik pada Tiga Survei Nasional Terbaru”, yang digelar virtual, Jumat (28/4).

“Sebanyak 51,2 persen responden pemilih sangat dan cukup berpengaruh terhadap dukungan Jokowi ke figur capres-cawapres,” ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yudha dalam pemaparannya dimuat Kantor Berita Politik RMOL.

Hanta menyebutkan, untuk sisanya cenderung memiliki sikap yang sudah pasti, atau tidak akan terpengaruh arah dukungan Jokowi kepada figur-capres-cawapres tertentu.

“Sebanyak 28,4 persen kurang berpengaruh dan sangat tidak tidak berpengaruh,” sambungnya menjelaskan.

Namun untuk yang abstain atau tidak tahu harus menjawab yang mana, tercatat sebanyak 20,4 persen.

Dalam surveinya kali ini, Poltracking Indonesia mewawancarai secara tatap muka 1.220 responden dari seluruh wilayah Indonesia. Mereka disurvei dengan metode multistage random sampling.

Margin of error survei ini tercatat sebesar kurang lebih 2,9 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.