Grand Opening Night Zoo KBS Terkesan Dipaksakan, Dewan Nilai Banyak Kekurangan

Teka foto: Grand Opening Night Zoo KBS/ist
Teka foto: Grand Opening Night Zoo KBS/ist

Anggota Komisi B DPRD Surabaya, Alfian Limardi mengaku tidak terlalu terkesan dengan dibukanya Night Zoo Kebun Binatang Surabaya (KBS).


Apalagi dengan mahalnya biaya tiket masuk KBS untuk orang luar Surabaya sebesar Rp100 ribu.

Sedangkan bagi penduduk kota pahlawan dengan menunjukkan Identitas KTP sebesar Rp75 ribu.

"Saya tidak melihat sesuatu yang wow. Pantasnya tiket masuk itu Rp 50 ribu. Jadi tiket sekarang ini masih mahal," jelas Alfian dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (27/6).

Tak hanya mahalnya biaya tiket, namun kata Alfian Night Zoo KBS yang dibuka Asisten 2 Pemkot Surabaya, Irvan Widyanto serta dihadiri sejumlah legislator dari Komisi B DPRD Surabaya itu tak menunjukkan perubahan.

Padahal Komisi B DPRD Surabaya sudah memberikan masukan.

"Misalnya suara yang menggunakan TOA. Kemudian jumlah pemandu yang tidak sebanding dengan jumlah pengunjung dalam satu kelompok. Pemandunya sepasang tapi kelompoknya begitu banyak. Ini tidak efektif," ungkap Alfian.

Selain itu, menurut Alfian masalah penerangan yang sudah terpasang kurang tepat. 

Seharusnya letak penerangan lampu kelap-kelip tersebut tak dipasang diatas.

"Seharunya lampu penerangan berada dibawah, karena ada beberapa jalan ada parit-paritnya. Ini berbahaya kalau bagi pengunjung anak-anak. Bisa-bisa mereka celaka," tandasnya.

Maka untuk itu, Alfian meminta pihak pengelola KBS segera melakukan evalusi. Apalagi sejumlah kekurangan yang ditemukan tersebut telah dilaporkan ke BKSDA untuk segera ditindaklanjuti. 

"Artinya Night Zoo KBS itu butuh banyak perbaikan," pungkasnya.