Peluang PDI Perjuangan bergabung dengan Partai Gerindra bisa terjadi jika partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu mau mengalah dan memposisikan Ganjar Pranowo sebagai Cawapresnya Prabowo Subianto.
- Paslon 2 Deklarasi Menang Satu Putaran, Ganjar: Kita Belum, Tunggu Dulu
- Ganjar: Pak Ahok Karakternya Seperti Itu, Tapi Dia Jujur
- Ganjar Ajak Pendukungnya Doakan Warga Grobogan yang Dilanda Banjir
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, saat ini posisi Partai Golkar sangat strategis dalam memegang kunci Cawapres. Sehingga, baik PDIP maupun Gerindra akan memperebutkan Golkar.
"Kalau Golkar tidak dipinang oleh PDIP maupun Gerindra, bisa bikin poros sendiri bersama PAN. Tapi jika Golkar tidak diambil PDIP, bisa jadi PDIP akan gabung ke Gerindra," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/7).
Namun kata Muslim, yang menjadi kendala adalah, PDIP saat ini sudah mencapreskan Ganjar. Sedangkan Gerindra, juga sudah mencapreskan Prabowo.
"Apakah mungkin PDIP akan ubah keputusannya hanya karena akan gabung dengan Gerindra? Apakah PDIP akan mengalah ke Gerindra untuk capreskan Prabowo dan Ganjar Wapres?" pungkas Muslim.
- Ketua DPD RI Puji Pidato Prabowo Subianto Sebagai Patriotik Sejati
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
- Pengamat: Jokowi Telah Bayar Tunai Jasa Prabowo
ikuti update rmoljatim di google news