Lebih dari 500 orang yang merupakan gabungan dari perwakilan relawan, mendeklarasikan Gerakan Gibran Kemenangan (Gebrakan) di Kota Surabaya, Sabtu (26/8), malam.
- Peringatan Hari Otoda 2024, Wali Kota Eri, Sebut Gibran hingga Bobby Dijadwalkan Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha
- Maju Pilgub Jatim 2024, Emil Dardak Minta Dukungan Gibran
- AHY Jadi Menteri ATR/BPN, Gibran Harap Sinergi dengan Kota Solo Berlanjut
Gebrakan merupakan barisan pemuda pendukung putra Presiden Jokowi, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Mereka berasal dari seluruh kabupaten/kota se Jatim. Saat ini jumlah anggota sekitar 200 orang.
Gebrakan mengumpulkan sejumlah organisasi relawan, diantaranya Bara JP Jatim, Sapu Lidi, Gibran Kita dan Relawan Gibran Nusantara.
Keberadaan mereka ini untuk memperjuangkan Gibran Rakabuming Raka sebagai tokoh yang mewakili mereka untuk menjadi pemimpin nasional. Deklarasi dibacakan oleh Ketua Umum Gebrakan Firosa Salati dan diikuti yel-yel para anggota.
Ketua Umum Gebrakan, Firosa Salati mengatakan, setelah deklarasi ini, Gebrakan akan berkeliling ke Jatim dalam rangka melakukan konsolidasi.
"Diharapkan Gebrakan akan tumbuh ke tingkat nasional dengan merangkul relawan seluruh Indonesia. Tujuan kita adalah mendukung Gibran menjadi pemimpin nasional," ujarnya.
Firosa Salati juga menjelaskan alasan dukungan mereka kepada Gibran Rakabuming Raka. Gebrakan menampung aspirasi milenial dan Gen Z dalam suksesi kepemimpinan nasional.
Firosa menyebut bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi mampu beradaptasi dengan cepat di tengah segala tantangan global.
"Maka dengan demikian, suksesi kepemimpinan dalam Pemilu 2024 harus tetap berpedoman pada keberlanjutan pembangunan di tangan anak muda," sambungnya.
Gibran dinilai merupakan representasi pemimpin milenial dan Generasi Z (Gen Z) di mana mereka menempati mayoritas dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024.
"Berdasarkan data pemilih, lebih dari 50 persen merupakan anak muda," ungkap Firosa.
Gebrakan menangkap momentum besar peran milenial untuk tampil membawa Indonesia menuju masa keemasan sebagaiman target Indonesia Emas 2045.
Gibran dikatakan berhasil membawa Solo melalui sejumlah inovasi. Maka dari itu, Gebrakan mendukung dan mendorong Gibran menjadi pemimpin nasional tersebut.
"Kita arahkan Mas Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi pemimpin nasional," terang Firosa lebih lanjut.
Mereka akan mensosialisasikan prestasi Gibran secara masif. Firosa menegaskan, Gebrakan tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Tidak juga atas arahan Jokowi.
Terpenting, Gebrakan fokus pada personal Gibran Rakabuming. Mereka akan memberikan dukungan jika nantinya Gibran maju di pentas nasional sembari menunggu momentum putusan MK terkait judicial review aturan batas usia pencalonan Capres-Cawapres.
Mereka siap mengawal dalam perubahan aturan MK soal batas usia pencalonan Capres-Cawapres kembali pada usia 35 tahun. Pokoknya, kata Firosa, Gibran Rakabuming harus naik ke pentas nasional.
"Fokus kami pemimpin nasional yang penting bukan daerah, bisa presiden bisa wakil presiden," harapnya.
Ketua Umum Gebrakan Firosa Salati juga siap mendukung jika Gibran dipasangkan dengan Prabowo Subianto sebagai Cawapres.
- Peringatan Hari Otoda 2024, Wali Kota Eri, Sebut Gibran hingga Bobby Dijadwalkan Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha
- Pilpres 2024 Dinilai Berjalan Baik, Dewan Pembina Gibran BerKopyah Tetap Hormati Sidang MK
- Maju Pilgub Jatim 2024, Emil Dardak Minta Dukungan Gibran
