Raksasa pencarian Google akan mulai melakukan pemusnahan massal akun yang tidak aktif mulai 1 Desember 2023.
- Festival LIKE 2023, Inovasi Agrokonservasi Biosoildam MA-11 Sedot Perhatian
- HUT Ke-25, XL Axiata Bertekad Dukung Pemerintah Wujudkan Transformasi Digital
- Ultah ke-10, Tiket.com Akan Perkenalkan Tiket TO DO
Google mengumumkan dalam email bulan Agustus kepada pengguna bahwa jika akun mereka tidak aktif selama dua tahun, artinya jika akun tersebut belum masuk atau digunakan, maka akun tersebut akan dihapus. Itu termasuk isinya seperti foto, pesan Gmail, janji temu Kalender, dokumen Drive, catatan Kontak, dan video YouTube.
Ini berarti, setiap pemilik yang belum menggunakan akunnya selama dua tahun, memiliki waktu hingga Kamis tengah malam (30/11) untuk menyimpannya.
Google mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk melindungi privasi pengguna dan berapa lama file dan data pribadi disimpan. Pengambilan akun ini hanya berlaku untuk akun Google pribadi, dan bukan akun bisnis atau sekolah.
Google mengatakan akan mengirimkan email pengingat ke email utama dan email pemulihan setidaknya delapan bulan sebelum mengambil tindakan yang memperingatkan Anda tentang kemungkinan penghapusan.
“Kami ingin melindungi informasi pribadi Anda dan mencegah akses tidak sah ke akun Anda meskipun Anda tidak lagi menggunakan layanan kami,” bunyi email tersebut, seperti dikutip dari 9News.
Google mengatakan, cara termudah untuk menjaga akun tetap aktif jika Anda tidak ingin akun tersebut menjadi bagian dari pemusnahan massal ini adalah dengan masuk setidaknya sekali setiap dua tahun.
"Jika Anda baru saja masuk ke Akun Google dalam dua tahun terakhir, akun Anda dianggap aktif dan tidak akan dihapus," kata Google.
- KKP Kembangkan Teknologi RAS Berbasis IoT untuk Menopang Budidaya Nila Srikandi
- Di Balik Keunggulan S24 Ultra: Titanium Menyatu dalam Kombinasi Elegan, Kuat, dan Tahan Lama
- 8 Keuntungan Pesan Tiket Pesawat Secara Online