Anggota Linmas di Kota Madiun meninggal dunia saat bertugas mengamankan Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 6, Kelurahan Ngegong, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Rabu (14/2).
- Bangkitkan Nasionalisme Santri, Pesantren di Tuban Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
- Satu Lagi Mantan Pejabat Jember Ikut Bersaing Rebut Rekom Bacabup di PDIP
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron
Anggota bernama Sugiono (60 tahun) itu menjadi salah satu dari dua anggota Linmas yang bertugas di masing-masing TPS. Dia terjatuh usai makan siang saat akan melakukan perhitungan suara.
"Kaget, tiba tiba jatuh dan tak sadarkan diri," kata rekan korban bernama Karyawan (43) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Sementara itu, Komisioner KPU Kota Madiun Rokhani Hidayat mengatakan koban dinyatakan meninggal dunia usai dibawa ke Rumah Sakit Sogaten.
"Jatuh, pingsan, setelah dicek sudah meninggal dunia," ujarnya saat ditemui di rumah duka jalan Apotek Hidup, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.
Hidayat mengatakan hingga saat ini belum diketahui apakah korban mempunyai riwayat penyakit tertentu. "Kita belum dapat informasi penyebab penyakitnya dari rumah sakit," katanya.
Hidayat mengaku pihaknya melalui Bekasbangpol, Kota Madiun sudah mengurus BBJS ketenagakerjaan agar korban mendapatkan haknya. "Insya Allah sudah kita urus dan akan keluar (cair) secepatnya," pungkasnya.
- Bangkitkan Nasionalisme Santri, Pesantren di Tuban Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
- Satu Lagi Mantan Pejabat Jember Ikut Bersaing Rebut Rekom Bacabup di PDIP
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron