Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember masih membutuhkan ribuan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
- Bangkitkan Nasionalisme Santri, Pesantren di Tuban Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
- Satu Lagi Mantan Pejabat Jember Ikut Bersaing Rebut Rekom Bacabup di PDIP
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron
Karena itu Pemkab Jember sudah mengusulkan untuk merekrut sebanyak 2.250 formasi CPNS dan PPPK untuk pegawai yang dibutuhkan.
"Usulan itu terdiri dari 250 CPNS dan 2.000 PPPK," kat Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jember, Suko Winarno, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (17/3).
Ia mengatakan, rencana penerimaan CPNS dan PPPK tersebut akan berimbang. CPNS ada 250 formasi. Sedangkan 2000 formasi untuk PPPK akan dibagi tiga.
"Yakni untuk tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis," jelasnya.
Menurut Suko, pengusulan rekrutmen pegawai baru tersebut sudah disampaikan kepada pemerintah pusat pada Januari lalu. Pihaknya tinggal menunggu informasi dari pemerintah pusat.
"Jika disetujui pemerintah pusat, maka tekrutmen ini menjadi yang terbesar kedua setelah perekrutan tahun 2021 lalu yang jumlahnya 3.671 PPPK.
Dijelaskan Suko, Pemkab Jember tahun ini harus banyak merekrut pegawai, karena jumlah total kebutuhan pegawai di lingkungan Pemkab Jember sebanyak 28 ribu pegawai lebih.
Sementara ASN yang ada sekitar 24 ribu orang lebih, yang terdiri 13.300 orang ASN dan PPPK dan 11.673 tenaga honorer.
"Kalau pun tenaga honorer diangkat semua, jumlahnya masih kurang, jika sesuai analisis jabatan," terangnya.
- Bangkitkan Nasionalisme Santri, Pesantren di Tuban Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Uzbekistan
- Satu Lagi Mantan Pejabat Jember Ikut Bersaing Rebut Rekom Bacabup di PDIP
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron