Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM bersama jajaran Forkopinda memantau pos pelayanan dan pemantauan Kota Malang, Selasa (9/4).
- Ribuan Pemudik Sudah Meninggalkan Ponorogo Dari Terminal Seloaji
- Tiket KA Arus Balik Lebaran dari Stasiun Malang Masih Tersedia 40 Ribu
- Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 Diprediksi Terjadi Hari ini, Ada 18 Titik Di Jatim
Orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang itu mengungkapkan, bahwa petugas dari Satlantas Polresta Malang Kota, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP Kota Malang dan juga dari Pramuka akan dikerahkan selama Lebaran, khususnya H+1 hingga H+3 yang akan diprediksi terjadi kepadatan lalu lintas di berbagai titik.
Semua petugas di setiap pos pelayanan dan pemantauan tersebut akan siaga penuh untuk mengurai kepadatan lalu lintas, dan juga akan memberi pengamanan bagi para pemudik.
"Jika dimungkinkan, akan dilakukan rekayasa lalu lintas di titik kemacetan,” terang Wahyu.
Ia juga menyampaikan, dalam penguraian kemacetan untuk sementara waktu, kendaran berukuran besar akan dilarang masuk jantung kota.
"Kalau kendaraan yang membawa sembako dan Bahan Bakar Minyak (BBM) masih diperbolehkan," tandasnya.
Terakhir, Wahyu Hidayat mengimbau kepada para pemudik, agar bisa memanfaatkan pos pelayanan selama momen Hari Raya IdulFitri.
"Keselamatan pemudik sangat penting. Apabila merasa capek, silahkan memanfaatkan pos pelayanan untuk beristirahat walaupun sebentar. Dengan berbagai upaya ini, kami berharap momen hari raya dapat berjalan aman dan lancar,” pungkasnya.[adv] 
- Demi Pelayanan Publik Maksimal, Pj Wali Kota Malang Lakukan Sidak Pasca Libur Lebaran
- Kota Malang Menapaki Usia 110 Tahun, Pj Wali Kota Sebut Sebagai Momentum Refleksi dan Evaluasi
- Pj Wali Kota Sampaikan Komitmen Sejahterakan Masyarakat di Momen Idul Fitri 1445 H
